Simulasi Pertandingan 10 Menit Upaya PT LIB Yakinkan Kepolisian untuk Laga Sepakbola di Masa Pandemi
PT Liga indonesia Baru (LIB) akan menggelar simulasi pertandingan 10 menit sebagai upaya menyakinkan kepolisian Liga 1 bisa digelar sesuai prokes
Penulis: Rudi Salam | Editor: Ilham Mulyawan Indra
lihat foto
Simulasi Pertandingan 10 Menit Upaya PT LIB Yakinkan Kepolisian untuk Laga Sepakbola di Masa Pandemi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Liga Indonesia Baru (LIB) mempunyai rencana untuk meyakinkan Polri guna menggelar Liga 1 2021.
Rencana yang dimaksud yakni membuat sebuah simulasi pertandingan.
Dalam hal ini, simulasi pertandingan lah yang akan dilakukan.
Dengan simulasi tersebut, PT LIB ingin meyakinkan bahwa kompetisi bisa digelar di tengah Pandemi Covid-19.
Ketika nanti rencana ini direalisasikan, PT LIB akan menjalankan sebuah pertandingan yang tentu diiringi dengan protokol kesehatan.
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengatakan berhubung hanya simulasi pertandingan maka tak dilaksanakan seperti sungguhan.
Waktu pun hanya 10 menit saja.
Ini dimaksudkan karena tujuan simulasi memang untuk memperlihatkan bagaimana sebuah pertandingan digelar saat pandemi.
"Bagaimanapun simulasi penting. Satu, untuk meyakinkan pihak kepolisian, bahwa kita melakukannya sangat aman," katanya.
"Kedua kita perlu simulasi pada saat pelaksanaan yang realnya atau sebenarnya kita sudah tahu apa yang dilakukan," sambungnya.
Simulasi tersebut, kata dia akan digelar dalam waktu dekat.
“Minggu depan saya rapat dengan tim memperjelas kapan," tuturnya. Dengan begitu, pihaknya berharap izin segera diterbitkan oleh pihak kepolisian. (*)
Susun Jadwal Juni
Akhmad Hadian menambahkan bahwa Juni adalah waktu yang ideal untuk digelar Liga 1 2021.
Waktu tersebut seiring dengan masukan dari beberapa klub.
"Apalagi sekarang tim sebagian sudah bubar, untuk merekrut kembali, mempersiapkan kembali, belum ada kepastian izin, kita coba rencanakan setelah lebaran," kata Akhmad Hadian saat dihubungi Tribun Timur, Minggu (24/1/2021).
Saat ini pihaknya bahkan sudah mulai menysuun jadwla pertandingan untuk komeptisi pada Juni mendatang. “Lagi disusun, “ singkatnya.
Dia menjelaskan, jika lebaran jatuh pada 13 hingga 14 Mei, maka klub perlu mengumpulkan pemain lagi, perlu stabilitas transportasi, dan diperkirakan berlangsung 4-6 Minggu.
“Maka Juni lah. Mungkin pertengahan atau akhir malah," katanya lagi. (*)
