Tribuners Memilih
Jubir Adama Minta Penetapan Digelar Via Virtual, KPU Makassar: Dalam Regulasi Itu Tak Ada
Meningkatnya angka penderita Covid-19, menjadi alasan bagi Juru Bicara (Jubir) Adama, Indira Mulyasari agar penetapan digelar via virtual.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Makassar menjadi episentrum penularan Covid-19 di Sulawesi Selatan.
Meningkatnya angka penderita Covid-19, menjadi alasan bagi Juru Bicara (Jubir) paslon nomor 1 Mou Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi atau Danny-Fatma (Adama), Indira Mulyasari agar penetapan digelar via virtual.
Terkait saran Jubir Adama, Komisioner KPU Makassar, Gunawan Mashar angkat bicara.
"Penetapan paslon terpilih dan siapa-siapa saja yang hadir diatur dalam regulasi. Alternatif untuk menggelar via zoom dalam regulasi itu tidak ada," katanya via pesan WhatsApp, Selasa (19/1/2021).
Yang bisa KPU lakukan, lanjut dia, adalah membatasi peserta yang hadir sesuai dengan regulasi.
"Yang diwajibkan hadir hanya paslon dan perwakilan partai pengusul. Paslon lain tetap diundang juga, kami tetap sediakan tempat untuk semua paslon," jelasnya.
Indira Mulyasari mengatakan, masih menunggu keputusan resmi dari penyelenggara.
"Kami dari Pak Danny dan Bu Fatma menunggu penetapan resmi dari KPU, adapun terkait tempat yang paling penting adalah pembatasan orang, protokol kesehatan yang betul-betul ketat," katanya Indira akhir pekan lalu.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad