Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Twitter Trending

Indonesia Dirundung Bencana Awal Tahun 2021, Netizen ‘Masa Mudaku Berada di Akhir Zaman’

Bencana alam di Indonesia mengundang reaksi netizen. Mereka anggap dunia dalam akhir zaman, jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 hingga Gempa Sulbar  

Penulis: Muh Hasim Arfah | Editor: Muh Hasim Arfah
twitter
Kolase foto bencana alam di Indonesia, Pesawat Sriwijaya Air Sj 182 jatuh, banjir bandang di Kalimantan Selatan hingga bencana gempa bumi di Sulawesi Barat. 

TRIBUN-TIMUR.COM- Bangsa Indonesia dirundung bencana alam di awal tahun 2021.

Awal tahun 2021, bangsa Indonesia bersedih karena pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh rute penerbangan Jakarta-Pontianak, Sabtu, 9 Januari 2021.

Sebanyak 62 orang menjadi korban di awal tahun ini.

Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 terbang dari Bandara Soekarno Hatta kemudian ditemukan jatuh di perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Selanjutnya, bangsa Indonesia kembali dilanda bencana longsor Sumedang di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Sabtu (9/1/2020).

Hingga Sabtu (16/1/2021), korban yang ditemukan tewas terus bertambah dan kini menjadi 25 orang.

Selang 3 hari, banjir bandang menenggelamkan Kalimantan Selatan.

Hujan yang turun dengan intensitas sedang menyebabkan banjir mulai Selasa (12/1/2021).

Bencana banjir Kalsel berdampak ke 7 kabupaten .

Tercatat sebanyak 27.111 rumah terendam banjir dan 112.709 warga mengungsi di Provinsi Kalimantan Selatan.

Tak berhenti di situ, gempa bumi menerja Majene Sulawesi Barat mengguncang hingga merusak kurang lebih 300 rumah.

Tak sampai di situ, hingga saat ini sudah ada 56 korban jiwa dari Gempa Sulbar.

Kemudian menyebabkan 15 ribu warga Mamuju dan Majene harus mengungsi ke daerah lebih tinggi karena takut adanya tsunami.

Gempa bumi tektonik ini terjadi pada Jumat (15/1) pukul 01.28 WIB atau pukul 02.28 Wita.

Episentrum gempa di Majene terletak pada koordinat 2,98 LS dan 118,94 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 6 kilometer arah timur laut dari Majene pada kedalaman 10 km.

VIDEO: Viral Aksi Polisi Selamatkan Nenek yang Terendam Banjir Besar di Kalsel

Pengungsi Korban Gempa Majene Butuh Susu Bayi dan Air Bersih

Kemudian, dua gunung di tanah jawa meletus.

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Jawa Timur meletus, Sabtu (16/1/2021) sore.

Beberapa daerah mengalami hujan abu setelah Gunung Semeru meletus.

Masyarakat sekitar diminta mewaspadai potensi terjadinya banjir lahar dingin pasca-letusan.

Kemudian, tadi subuh, Gunung Merapi tiba-tiba mengeluarkan lava.

Guguran lava pijar di Gunung Merapi teramati 36 kali pada Minggu (17/1/ 2021) pukul 00.00 WIB-06.00 WIB.

Jarak luncur guguran lava pijar maksimum 1.500 meter ke barat daya.

Netizen pun membagikan berbagai spekulasi atas bencana alam yang melanda Indonesia di awal tahun ini.

Netizen di Twitter mulai menerka bencana alam di awal tahun 2021. 

Ibunda Isti, Pramugari Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Harus Dipapah: Enggak Mau Pulang

Berikut beberapa tanggapan netizen. 

  • @Sambera: Cukuplah bencana yg ada itu sebagai pengingat buat kita.
  • Insap @iman: Segala bencana alam yang terjadi bertubi-tubi ini semakin menandakan kekuasaan Allah yang begitu besar, yang tak mampu mengubah sedikit pun bahkan oleh seorang Nabi. Mari kita bantu saudara kita selagi mampu.

Berikut kejadian Gunung Merapi di Yogyakarta yang terus mengeluarkan lava: 

Baca juga: Ribuan Pengungsi Masih Bertahan di Stadion Manakarra Mamuju

Baca juga: Orang Tua Selamatkan Bayi Saat Banjir Kalimantan Selatan Pakai Baskon, Wajan Hingga Kulkas Bekas

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved