Sriwijaya Air Jatuh
Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ182 Asal Pinrang Masih Berharap Ada Keajaiban
Rusni (44) adalah salah satu penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak di Kepulauan Seribu.
Editor:
Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/NINING ANGRAENI
Sri Wahyuni dan Asriandi anak kandung dari Rusni korban pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ182 asal Pinrang. Satu keluarga warga Dusun Mattagie, Desa Wattang Pulu, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang bernama Rusni (44), anaknya Abida Dania (2) serta suaminya Supianto (37) merupakan penumpang pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ182.
Setelah hasil swab keluar, ketiganya berangkat dari Jakarta ke Pontianak menggunakan Pesawat Sriwijaya Air SJ182.
Kabar ini dibenarkan Kapolsek Suppa, AKP Chandra Hasan.
"Iya, ada warga Kecamatan Suppa yang merupakan ayah, ibu dan anak korban pesawat jatuh Sriwijaya Air," ungkap Chandra.
Sebelumnya, Pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak dikabarkan hilang di ketinggian 10 ribu kaki pada Sabtu, (09/01/2021).
Diketahui pesawat tersebut mengangkut 56 penumpang. Terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi.
Laporan Wartawan Tribunpinrang.com, Nining Angreani