Tribun Edukasi
Selain Ikan Anglerfish, Ini Daftar Hewan-hewan Penghasil Listrik
Selain Ikan Anglerfish, Ini Daftar Hewan-hewan Penghasil Listrik ataupun yang bisa mendeteksi listrik.
TRIBUN-TIMUR.COM - Sudah tahu jika ada hewan yang bisa menghasilkan listrik?
Ternyata banyak juga hewan penghasil listrik lho!
Kalau kamu pernah menonton Film Finding Nemo, pasti ingat dengan ikan yang bercahaya di laut dalam.
Ikan tersebut benar adanya, bernama anglerfish dan bisa menghasilkan listrik untuk membuat cahaya!
Tidak hanya ikan anglerfish, beberapa hewan juga bisa menghasilkan listrik ataupun mendeteksi listrik.
Ikan Lele Listrik

ThoughtCo, ada 19 jenis ikan lele yang dapat memproduksi listrik tegangan tinggi yaitu 350 volt sementara tegangan listrik PLN di Indonesia adalah 220 volt.
Ikan lele listrik banyak ditemukan hidup di Afrika, tempatnya di perairan sungai nil.
Ikan Hidung Gajah

Ikan hidung gajah memiliki dagu yang panjang dan dapat mendeteksi medan listrik.
Ikan hiudng gajah melepaskan listrik dari sel electropax pada ekornya dan menyebarkan medan listrik ke sekitarnya.
Saat ada mangsa ataupun predator yang bergerak, ikan hidung gajah akan merasakannya karena dagunya menangkap medan listrik yang berubah.
Lebah Oriental

Lebah oriental yang bernama latin Vespa orientalis adalah miniature panel surya yang ajaib.
Lebah oriental mengubah sinar Matahari menjadi energi listrik oleh panel surya dalam tubuhnya.
Juga dapat menggunakan listrik tersebut sebagai sumber energi.
Lumba-Lumba Guyana

Dilansir dari Theodo, Lumba-lumba Guyana atau Sotalia guianensis, memiliki lubang pada moncongnya yang disebut sebagai vibrissal crypts dan berguna sebagai reseptor listrik.
Lubang tersebut mendeteksi medan listrik yang dihasilkan oleh mangsa lumba-lumba, sehingga lumba-lumba dapat mengetahui keberadaan mangsa tersebut.
Belut Listrik

Belut listrik adalah ikan berbentuk memanjang seperti belut yang memiliki nama latin electrophorus electricus.
Belut listrik menghasilkan listrik untuk mengejutkan mangsanya ataupun melindungi dirinya dari predator sebagai perlindungan diri.
Belut listrik menghasilkan listrik melalui organ listrik yang disebut dengan transmembran.
Dilansir dari ThoughtCo, saat merasakan mangsanya mendekat, belut listrik akan membuka saluran ion pada transmembran.
Terbukanya saluran menyebabkan ion kalium dan natrium mengalir dan menghasilkan kejutan listrik seperti stunt gun.
Belut listrik dapat terus menerus memproduksi listrik sebesar 1 ampere dan 860 watt selama satu jam tanpa kelelahan.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "https://www.kompas.com/skola/read/2020/11/25/235337769/hewan-hewan-penghasil-listrik,".