Liga 1
Ramai-Ramai Pemain Kritik Kondisi Liga 1 di Instagram, Wiljan Pluim, Marco Simic, Marc Klok Ikutan
Ramai-Ramai Pemain Kritik Kondisi Liga 1 Indonesia di Instagram, Wiljan Pluim, Marco Simic, Marc Klok Ikutan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Secara serentak pemain Liga 1 Indonesia melontarkan kritikan lewat unggahan instagram.
Wiljan Pluim, Marco Simic, hingga Marc Klok ikut melontarakan kritikannya.
Rabu (7/1/2020) malam, postingan di instagram diramaikan dengan unggahan dengan hastag 'ayo main lagi'.
Unggahan ini serentak dilakukan oleh sejumlah pemain Liga 1 sebagai bentuk protes atas kondisi sepakbola Indonesia.
Sekedar diketahui hingga saat ini belum ada kepastian mengenai lanjutan Liga 1 2020/2021.
Akibat pandemi Covid-19, pihak Kepolisian masih enggan memberikan izin keramaian kepada PSSI dan LIB sebagai penyelenggara kompetisi.
Liga 1 terakhir kali bergulir, Maret 2020 lalu, saat ini masih memasuki pekan ketiga kompetisi.
Maestro lapangan tengah PSM Makassar, Wiljan Pluim, mulai angkat bicara dengan kondisi ketidakpastian kompetisi sepakbola Indonesia.
Pemain berkebangsaan Belanda ini nampaknya mulai jenuh, dengan situasi yang ada.
Melalui unggahan story pada akun Instagram miliknya, Rabu (7/1/2020) malam, kapten Juku Eja ini mengunggah kalimat berbahasa Indonesia.
Unggahan ini mencerminkan kondisi sepakbola Indonesia saat ini.
“Membayangkan negara paling fantastis dengan sepakbola, tapi tak memiliki kompetisi sepakbola,” tulis eks Roda FC ini.
Tak hanya itu, pemain dengan menit bermain terbanyak di PSM ini juga mencantumkan kalimat bernada keinginannya untuk kembali merumput.
“Ayo main lagi,” sambungnya.
Unggahan Pluim ini ternyata juga serupa dengan unggahan beberapa pemain lainnya di waktu yang bersamaan.
Sebut saja diantaranya dua legiun asing Persija Jakarta, Marc Klok dan Marco Simic.
Sejak dihentikan Maret 2020 lalu, Liga 1 Indonesia hingga saat ini belum juga kembali digelar.
Tak ada pula upaya PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menghentikan.
Sebaliknya PSSI dan LIB berupaya kembali melanjutkan kompetisi musim 2020 yang baru memasuki pekan keempat, Februari mendatang.
Namun kepastian lanjutan jadwal ini terkendala izin keramaian dari Polri.
Jawaban PSSI
Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengatakan bahwa pihaknya terus berusaha semaksimal mungkin agar kompetisi di 2021 ini dijalankan.
Ia berharap agar Polri bisa memberikan kepastian itu pada pekan ini.
“Beberapa usaha yang sementara dijalankan dan mudah-mudahan di minggu-minggu ini ada kepastian, Dan PSSI tetap berharap ada kompetisi di 2021 ini,” kata Yunus Nusi.
Yunus Nusi melanjutkan, PSSI akan menggelar rapat Exco pada pertengahan Januari 2021.
Dalam rapat itu nantinya juga akan membahas tentang kompetisi, persiapan timnas Indonesia, dan juga kongres tahunan PSSI pada Februari 2021.
“Mudah-mudahan secepatnya kita mendapat kabar persetujuan dari kepolisian khususnya dan pemerintah umumnya,” kata Yunus Nusi.
Yunus Nusi mengaku PSSI sudah menyampaikan ingin bergulirnya kompetisi kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.
Yunus Nusi tidak habis pikir apabila kompetisi di 2021 tak berjalan.
“Kami sudah menyampaikan beberapa hal kepada Kemenpora, Pak Menteri langsung. Bahkan rapat yang dipimpin oleh Menko PMK, Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan) sudah menyampaikan pentingnya kompetisi yang dijalankan di 2021 ini,” tutur Yunus Nusi.(*)