Gubernur Sulbar Mutasi 304 Pejabat, 11 Eselon II

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar kembali melakukan mutasi besar-besaran di tubuh Pemerintahan Provinsi Sulawesi Barat, Rabu (6/1/2021) sore.

Total pejabat yang dilantik sebanyak 304 orang. Terdiri dari pejabat tinggi pratama, pejabatan administrator dan pejabat pengawas.

Sebanyak 11 pejabat tinggi pratama atau eselon II telah dilantik. Beberapa pejabat dipromosikan mengisi Biro baru karena terjadi perubahan nomenklatur di lingkup Pemprov Sulbar pada tahun 2021.

Terdapat Biro baru seperti Biro Pengadaan Barang dan Jasa, kemudian ada Biro yang dilebur menjadi satu dan ada pula biro yang dihilangkan seperti Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra).

Adapun pejabat eselon II yang dilantikan diantaranya, Drs H Arifuddi dari Asisten III Bidang Administrasi Umum dimutasi menjadi pelaksana pada Sekretariat Daerah Provinsi Sulbar.

Drs H M Natsir dari Asisten I Bidang Pemerintahan dilantikan sebagai Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat.

H M Darwin Yusuf dari Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran dilantik dalam jabatan baru sebagai Asisten Administrasi Umum.

Dr Junda Maulana dari Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan dilantik sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan.

Muhtar SP dari kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan, dilantik menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Daerah.

Syamsul Ma'arif dari Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan dilantik menjadi kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan.

Bujaeramy Hassan dari Kepala Biro Kesra, dilantik sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran.

Drs Moh Saleh Rahim dari Kepala Dinas Biro Tata Pemerintahan Kepala Biro Tata Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyta.

Anshar Malle mendapat promosi jabatan dari Kepala Bagian Rumah Tangga dan Protokol pada Biro Umum, Perlengkapan dan Protokol dilantikan menjadi Kepala Biro Biro Umum Sekertariat Daerah.

Suyuti juga mendapat promosi jabatan dari Kepala Bagian Tatalaksana dan Reformasi Birokrasi pada Biro Organisasi dan Tata Laksana dilantik menjadi Kepala Biro Organisasi Sekertariat Daerah.

Terakhir Hamdani Hamdi dari Kepala Bagian Layanan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah pada Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan dilantik menjadi Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekertariat Daerah.

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar mengatakan pelantikan ratusan pejabatan merupakan pengisian jabatan sesuai nomenklatur pusat, dimana ada beberapa bagian yang melebur ke biro seperti Kesra yang melebur ke Biro Pemerintahan.

"Tapi ada juga kelembagaan yang baru seperti Biro Pengadaan Barang dan Jasa. Kita berharap nomenklatur baru ini dapat memaksimalkan kinerja organisasi pemerintahan di tahun 2021,"kata Ali Baal.

Dikatakan, mutasi tersebut juga hal yang lumrah saja dalam organisasi pemerintahan sebagai bagian dari pembinaan karir pegawai negeri sipil. Juga dalam rangka meningkatkan kinerja pemerintah dalam pelayanan kepada masyarakat.

"Terutama untuk pencapaian sasaran program. Lebih khusus lagi visi misi gubernur dalam RPJMD,"jelasnya.

Dia juga mengingatkan kepala pejabat yang baru diambil sumpahnya terus membarui semangat dan komitmen untuk kepentingan masyarakat. 

"Tinggalkan kebiasaan menunda pekerjaan dengan berbagai alasan karena kepentingan pribadi, karena itu akan melukai perasaan rakyat yang kita layani dan bisa menyebabkan hilangnya kepercayaan terhadap pemerintah,"imbuh mantan Bupati Polman dua periode itu.

"Segera lakukan penyesuaian dengan lingkungan kerja baru, termasuk konsolidasi internal untuk mendukung terlaksananya fungsi dan tugas masing-masing. Kemudian pelihara semangat kebersamaan, karena hanya dengan kebersamaan akan terwujud pencapaian sasaran program pemerintah,"sambungnya.

Ali Baal juga mengingatkan agar para pejabat mamastikan sasaran kegiatan dan menghindari mark up serta fiktif

Pelantikan pejabat akan dilanjutkan besok. Karena pelantikan ratusan pejabat tersebut dibagi atas dua gelombang yang dilaksanakan di ruang terbuka, lapangan upacara kantor gubernur.