Penanganan Covid
Dikira Malaria Ternyata Terpapar Covid-19, Kondisi Pj Sekda Majene Masriadi Nadi Atjo Mulai Membaik
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Majene, Masriadi Nadi Atjo masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Regional Mamuju.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAJENE - Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Majene, Masriadi Nadi Atjo masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Regional Mamuju.
Meski demikian kondisi Masriadi Nadi Atjo mulai membaik setelah dua hari menjalani perawatan.
Kabar kondisi Pj Sekda ini disampaikan melalui website Humas Pemkab Majene.
"Alhamdulilah setelah dua hari dirawat dan berkat doa bapak ibu sekalian hari ini saya semakin ada kemajuan, " ujar Masriadi Atjo.
Ia menceritakan dirinya merasakan gejala terjangkit virus tersebut sejak terakhir ke Majene dua pekan lalu.
Namun ia belum mengetahui dimana dirinya tertular. Tanda gejala dialami waktu itu yakni sakit kepala dan badan panas, namun dia tetap memaksa masuk kantor.
"Saya selalu menggigil makanya tiap hari saya harus mandi air hangat karena tidak tahan dingin," ujarnya.
Awalnya, ia menganggap ia terkena malaria. Dia baru pastikan terpapar setelah melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Regional Mamuju dan hasilnya dinyatakan positif.
"Saya di Majene sampai Sabtu karena rencana mau ikut acara Pak Gubernur, tapi Sabtu itu sudah tidak kuat dan terpaksa pulang ke Mamuju lebih awal," ungkapnya.
Oleh karena itu, Masriadi mengajak agar semua pihak tetap menjaga kesehatan dan patuh protokol kesehatan.
"Karena saya juga tidak mengetahui di posisi mana saya tertular," ungkapnya.(*)
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribun-timur.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).