Tribuners Memilih
Ketua Asosiasi RT/RW se-Makassar: Harga Mati Menangkan Danny-Fatma
Ada begitu banyak klaim migrasi dukungan ketua RT/RW dari pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma).
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua RT/RW di Kota Makassar masih menjadi rebutan kontestan jelang pencoblosan pilkada.
Ada begitu banyak klaim migrasi dukungan ketua RT/RW dari pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma).
Ketua Asosiasi RT/RW Se-Kota Makassar, Zulfikarnain ST pun buka suara. Menurutnya, klaim tersebut di luar nalar karena Danny sudah terbukti mengangkat harkat dan martabat ketua RT/RW.
"Bagi saya, itu (klaim migrasi dukungan) tidak masuk akal karena secara hati nurani keberadaan ketua RT/RW dan penasihat wali kota adalah ciptaan Danny Pomanto," ucap Zulkarnain dalam kampanye Fatma di Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Selasa (1/12/2020) via rilis Tim Adama.
Ditegaskan, Danny telah sukses menanam 'pondasi' terhadap keberadaan RT/RW saat memimpin Kota Makassar periode 2015-2019. Mulai dari pemilihan yang berlangsung demokratis hingga perbaikan kesejahteraan.
"Kalau orang berpikiran sehat dan jernih tidak ada calon yang kita jagokan kecuali Danny-Fatma. Saya mewakili ketua RT/RW dan penasihat wali kota adalah harga mati mendukung Danny-Fatma," tegasnya.
Salah satu ketua RT bernama Irfan Kamaluddin dalam satu kesempatan menegaskan bahwa dukungannya kepada Danny-Fatma tidak ada tawar-menawar.
Selain karena pengalaman serta kapasitas dan kapabilitas keduanya, program yang dicanangkan juga menjadi pertimbangan.
“Kami cinta program, bukan cinta materi sesaat. Makanya di sini kami tegaskan Pak Danny yang kini bersama Bu Fatma untuk dua periode,” tuturnya.
Para ketua RT/RW yang asli juga tak mau memilih yang penebar omong kosong.(*)
Laporan Wartawan tribun-timur.com, @fadhlymuhammad