Sinopsis Jodha Akbar Episode 68 di ANTV 24 November 2020,Adham Khan Bunuh Menteri Jalal Paling Setia
Bocoran sinopsis Ratu Jodha episode 68 yang tayang di ANTV, Selasa 24 November pukul 12.00 WIB.
TRIBUN-TIMUR.COM-Kisah serial India Jodha Akbar yang tayang di ANTV semakin seru.
Jodha Akbar adalah sebuah drama sejarah India. Serial tersebut tayang perdana pada Juni 2013.
Serial ini diproduksi oleh Ekta Kapoor dari Balaji Telefilms. Dibintangi oleh Rajat Tokas dan Paridhi Sharma sebagai pemeran utama.
Di Indonesia, serial tersebut ditayangkan di ANTV
Simak bocoran sinopsis Ratu Jodha episode 68, Selasa 24 November pukul 12.00 WIB.
Semua begum terus berdoa agar keajaiban terjadi yang akan menghentikan 'nikaah' ini.
'Nikaah' dilakukan dan setelah Jalal dan Atifa setuju untuk menjadi pasangan mereka datang ke depan penonton.
Tepat pada saat penonton bersorak untuk Jalal dan Atifa mereka menyaksikan pemandangan yang mengerikan saat mereka melihat Atifa mengeluarkan pisau dan memukul Jalal dengan itu.
Saat darah mengalir dari Jalal para penonton menyadari bahwa mereka telah terjebak dalam tipu muslihat mematikan yang dilakukan oleh Atifa alias Sakeena dan suaminya.
Jalal menjelaskan kepada semua orang yang berkumpul bahwa dia sudah mengetahui niat Atifa dan menjelaskan bagaimana dia telah merencanakan seluruh sandiwaranya untuk mengungkap kebenaran tentang Atifa.
Dia menjelaskan bagaimana, dia meyakinkan Tansen untuk tidak meninggalkan Agra dan bagaimana Adgah yang mengerti bahwa Jalal bertindak selama ini.
Mahamanga ditempatkan di balik jeruji besi dan sementara itu Jodha dan yang lainnya saling mengucapkan selamat Idul Fitri.
Adham Khan bertemu Mahamanga dan menunjukkan kebenciannya terhadap Jalal di depan ibunya.
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa dia akan membunuh Jalal,tetapi Mahamanga memintanya untuk menjaga Jalal tetap aman karena dia masih anaknya.
Seorang pria dibawa ke depan Adgah Khan yang memberitahunya bahwa seseorang ingin mengirim pesan ke Jalal secara pribadi dan ingin bertemu dengannya tentang serangan yang direncanakan dari Gwalior.