Liga 1
Klub Liga 1 Terlanjur Kecewa, PT LIB dan PSSI Dituding Lakukan Aksi Prank! Begini Penjelasan Klub?
Belajar dari kesalahan jadwal tak jelas, sejumlah klub pun enggan melakukan persiapan sebelum adanya jadwal pasti dari LIB. Tak mau kena prank lagi
Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
Pengalaman yang didapati PSM juga akan kembali diterapkan merespon rencana lanjutan Liga 1 2020, Februari 2021 mendatang.
Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, mengatakan program persiapan PSM berfokus pada pertandingan.
"Jadi kalau jadwal belum pasti buat apa. Lagian kita kan persiapan untuk pertandingan," kata Sule. (ian)
Bayar 25 Persen Gaji Pemain
Sementara itu, Federasi sepakbola Indonesia, PSSI membolehkan klub peserta Liga 1 membayar 25 Persen gaji pemain. Keputusan ini diberlakukan setelah kelanjutan kompetisi Liga 1 tertunda beberapa kali.
Belum lama ini PSSI telah keluarkan Surat Keputusan (SK) lanjutan terkait kompetisi sepak bola Indonesia. Dalam SK yang bernomor SKEP/69/XI/2020 tercantum enam poin keputusan.
"Surat itu betul, sudah kita terima," kata Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, saat dikonfirmasi, Kamis (19/11).
Adapun keenam poin yang menjadi keputusan diantaranya terkait dengan gaji pemain.
Pada poin keempat dijelaskan bahwa PSSI mewajibkan klub agar membayar gaji pemain sebesar 25 persen.
Hal ini dilakukan untuk bulan Oktober hingga Desember 2020. Bukannya tanpa dasar, keputusan tersebut diambil PSSI sesuai kesepakatan yang telah terjalin dengan Klub Liga 1, Liga 2, APPI dan APPSI.
Sementara itu jika kompetisi telah berjalan pada Februari 2021 mendatang, maka klub Liga 1 dan Liga 2 dapat melakukan kesepakatan ulang.
Baik itu bersama pelatih dan pemain atas penyesuaian nilai kontrak pada perjanjian kerja yang telah disepakati dan ditandatangin sebelumnya.
Yaitu perubahan nilai kontrak untuk Liga 1 dengan kisaran 50 persen dan Liga 2 dengan kisaran 60 persen dari total nilai kontrak.
Atau sekurang-kurangnya di atas upah minimum regional yang berlaku di masing-masing domisili klub.
Serta akan diberlakukan satu bulan sebelum kompetisi dimulai sampai dengan berakhirnya kompetisi.