Tribun Mamuju
Begini Kronologi Perkelahian Warga di Pasar Baru Mamuju, Gara-gara Ponakan Tak Kunjung Dilamar
Terungkap penyebab perkelahian antar warga di terminal angkutan umum Pasar Baru Regional Mamuju, Jumat (14/11/2020) kemarin.
Penulis: Nurhadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU -- Terungkap penyebab perkelahian antar warga di terminal angkutan umum Pasar Baru Regional Mamuju, Jumat (14/11/2020) kemarin.
Kasat Reskrim Polresta Mamuju, AKP Robertus Rujito mengatakan, perkelahian tersebut karena masalah keluarga.
Awalnya melibatkan dua orang antara Supriadi Jaya dan Ridwan sekitar Pukul 17.00 Wita.
"Kronologinya begini, Ridwan berjanji akan menikahi ponakan Supriadi awal November, namun Ridwan tak kunjung datang melamar,"kata Rujito kepada Tribun, Sabtu (14/11/2020).
Karena Ridwan tak kunjung datang melamar, Supriadi akhirnya menemui Ridwan di terminal Pasar Baru.
"Nah saat ketemu di terminal Pasar Baru, Supriadi dengan nada keras bilang, kapanko datang lamar keponakanku, tapi Ridwan merespon dengan mengeluarkan badik,"ungkapnya.
Supriadi yang dalam keadaan pengaruh minuman keras, langsung memberikan perlawanan.
"Berkelahilah mereka. Tapi pada saat terjadi perkelahian beberapa masyarakat ikut melakukan pemukulan,"katanya.
Rujito mengatakan, piket Reskrim sudah datang di lokasi kemarin namun sudah bubar. Kabarnya salah satu pihak melapor ke Polda.
"Sampai saat ini belum ada laporan masuk di Reskrim,"tuturnya.(tribun-timur.com).