Inisial AR, Siapa Anggota DPRD Pangkep yang Diduga Terlibat Video Mesum hingga Beredar di Medsos?
Video berdurasi 12 detik itu diunggah oleh salah satu akun di media sosial dengan mencantumkan nama oknum anggota DPRD Pangkep.
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN-TIMUR.COM- Siapa sosok anggota DPRD Pangkep yang video mesumnya beredar di media sosial?
Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video panas seorang anggota DPRD Pangkep, Sulawesi Selatan.
Sosok anggota DPRD Pangkep dalam video tersebut diduga berinisial AR.
Video berdurasi 12 detik itu diunggah oleh salah satu akun di media sosial dengan mencantumkan nama oknum anggota DPRD Pangkep.
Dalam video tersebut, terlihat AR tidak menggunakan busana sama sekali di sebuah kamar, yang direkam oleh seorang perempuan yang belum diketahui identitasnya.
Setelahnya mereka melakukan hubungan layaknya suami istri.
Anggota DPRD Pangkep tersebut juga diduga politisi PDIP Pangkep
Bantahan AR
Sosok pria dalam video tersebut diduga adalah Ketua PDIP Pangkep, Abd Rasyid.
Disebut-sebut terlibat video tak senonoh, Abd Rasyid langsung membantah keras.
Abd Rasyid yang juga ketua DPC PDIP Kabupaten Pangkep saat dikonfirmasi membantah bahwa itu adalah dirinya.
Menurutnya, video yang beredar merupakan fitnah, yang bertujuan untuk menjatuhkan nama baik partainya, apalagi di momen Pilkada saat ini.
"Ini merupakan jebakan politik untuk menjatuhkan calon yang diusung oleh Partai kami. Karena saya yakin kalau ini bukan momen Pilkada, tidak mungkin video seperti itu beredar," ujarnya saat ditemui tribun-timur.com, Senin (2/10/2020).
Bahkan menurutnya, hal ini sudah kerap terjadi saat memasuki masa Pilkada.
Namun ia yakin hal tersebut tidak akan berpengaruh banyak terhadap elektabilitas calonnya.
"Hal seperti ini sudah bukan sesuatu yang baru, isu-isu seperti ini sudah pernah terjadi pada masa Pilkada sebelumnya, tapi kan terbukti itu tidak berpengaruh terhadap elektabilitas calon," jelasnya.
Ia pun meyakini, video yang beredar itu merupakan hasil editan dan mencurigai jika orang yang mengirim merupakan salah satu lawan politiknya.
"Sekarang semua bisa direkayasa melalui komputer, apalagi cuma video seperti yang beredar itu," terangnya.
Saat ini pihaknya sedang melakukan pelacakan terhadap akun yang menyebar luaskan video tersebut untuk dilaporkan kepihak kepolisian.
"Kami sementara masih melakukan pelacakan kepada pelaku, karena akun yang digunakan untuk mengupload itu akun palsu, jadi kami kesulitan mengetahui identitas penyebar. Karena jangan sampai kita laporkan tapi tidak jelas siapa pelakunya," tuturnya.
Respon Badan Kehormatan DPRD Pangkep
Menanggapi hal itu, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Pangkep Fraksi Gerindra, Tauhid mengatakan bahwa saat ini dirinya belum bisa berkomentar banyak.
Pasalnya meski telah mendengar informasi terkait hal itu, tapi belum pernah melihat video yang beredar tersebut.
"Saya belum bisa berkomentar banyak, karena saya juga belum pernah lihat videonya seperti apa," ujarnya saat dihubungi via telepon, Senin (2/11/2020).
Ia menambahkan, jika memang terbukti yang melakukan adalah HR, pihaknya akan lebih dulu berkordinasi dengan ketua DPRD terkait tindak lanjutnya.
"Kami tidak bisa langsung memutus karena perlu koordinasi dengan ketua DPRD," tuturnya.(*)