Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Maros

Besok, Jumlah Pengunjung di Wisata Alam Bantimurung Diperkirakan Capai 7000 Orang

Apalagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) telah menjalani masa libur panjang mulai 28 Oktober.

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Sudirman
Ist
Kepala Bidang Pariwisata Maros, Yusriadi Arif 

TRIBUNMAROS.COM, BANTIMURUNG - Puncak kunjungan wisatawan di Bantimurung, Kecamatan Bantimurung diprediksi akan Sabtu (31/10/2020).

Apalagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) telah menjalani masa libur panjang mulai 28 Oktober.

Kepala Bidang Pariwisata Maros, Yusriadi Arif mengatakan, jumlah kunjungan diperkirakan mencapai 5000 sampai 7000 orang.

Pasalnya, selama masa libur panjang pekan ini, jumlah pengunjung terus bertambah setiap harinya.

"Kami perkirakan puncaknya ada di hari Sabtu nanti, kami prediksi jumlahnya berkisar antara 5000 sampai 7000 orang," ujarnya, Jumat (30/10/2020).

Untuk mencegah lahirnya klaster baru, pihak Dinas Pariwisata  Maros, bersama penglelola, memperketat prokol Covid-19.

Seperti wajib menggunakan masker, mencuci tangan sebelum masuk, menjaga jarak dan menambah wadah cuci tangan bagi pengunjung yang ingin memasuki kawasan wisata.

Juga menerapkan kuota kunjungan dalam satu waktu tertentu, untuk membatasi jumlah pengunjung.

"Kita hitungannya 50% dari kapasitas puncak dalam satu waktu. Bantimurung bisa menampung sekitar 10.000 orang, jadi kita potong menjadi 5.000 orang saja dalam satu waktu tertentu," ujarnya.

Jadi ketika jumlah pengunjung sudah 5000, maka pengunjung yang ingin memasuki kaswasan wisata di hentikan dulu, sampai ada pengunjung lain yang keluar.

"Ada aplikasi, kita liat saja di komputer berapa report untuk penjualan tiket, untuk keluar kita hitung di petugas, karena satu pintu keluar, jadi gampang di kontrol," katanya.

Ia pun menyampaikan, secara umum pengunjung yang datang hampir semuanya sudah menggunakan masker, dan menerapkan pshycal distancing.

Demi menjamin keamanan pengunjung, pihaknya pun telah berkordinasi dengan beberapa instansi terkait. Seperti pihak Kepolisian, TNI, Badan Sar Nasional, dan Badan Penanggulan Bencana Daerah.

"Kami akan ikut melibatkan instansi tersebut, untuk memastikan keamanan pengunjung, dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," tutupnya.

Laporan Tribunmaros.com,M Ikhsan

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved