Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hari Dokter Nasional, Ini Cerita dr Edho Biondi Joris Jadi Dokter Relawan Satgas Covid-19 di

dr Edho merupakan dokter relawan satgas Covid-19 yang telah bertugas selama 5 bulan di Posko Wisata Duta Covid-19 Swiss Belhotel Losari, Kota Makassar

Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Anita Kusuma Wardana
dok. pribadi
Dokter Relawan Satgas Covid-19 Sulsel, dr Edho Biondi Joris 

TRIBUNTIMURWIKI.COM - Hari Dokter Nasional jatuh pada hari ini, yakni Sabtu 24 Oktober 2020.

Berbagai ucapan, doa dan harapan diberikan masyarakat kepada para dokter.

Termasuk ucapan dari Presiden Joko Widodo lewat akun Facebook-nya, Sabtu (24/10/2020).

Presiden Jokowi mengatakan, dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia, para dokter selalu menjadi pelopor, penggerak, dan pejuang kemanusiaan yang mewarnai setiap zaman.

Mulai dari kebangkitan nasional, persiapan kemerdekaan, pembangunan, sampai hari ini, dokter selalu memegang peranan penting.

"Seperti sekarang, para dokter kembali berada di garis terdepan menghadapi pandemi global Covid-19," kata Jokowi.

Jokowi menyebutkan, para dokter yang saat ini berperang melawan Covid-19 tak sekadar meninggalkan rumah dan keluarga dalam waktu lama untuk berjuang melayani dan mendampingi pasien. Sebagian dari mereka bahkan ikut menjadi korban.

Hingga Kamis (15/10/2020), Ikatan Dokter Indonesia mencatat ada 136 dokter yang meninggal akibat Covid-19.

"Untuk para dokter Indonesia ini, kita haturkan terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya," kata Jokowi.

Bersama tulisan tersebut, Jokowi turut mengunggah gambar dua orang dokter laki-laki dan perempuan dengan siluet layaknya pahlawan super. Gambar itu bertuliskan "Selamat Hari Dokter Nasional 24 Oktober 2020".

Lantas bagaimana harapan dokter yang menangani pasien Covi-19 di Hari Dokter Nasional ini?

Tribuntimurwiki.com menghubungi salah satu dokter Satgas Covid-19 Pemprov Sulsel, dr Edho Biondi Joris, Sabtu (24/10/2020).

Untuk diketahui dr Edho merupakan dokter relawan satgas Covid-19 yang telah bertugas selama 5 bulan di Posko Wisata Duta Covid-19 Swiss Belhotel Losari, Kota Makassar.

Dr Edho bercerita awal mula ia dipercaya menjadi dokter relawan satgas. Dimulai pada April di RS dr Suyoto, Jakarta Selatan.

"Saya mengawali tugas sebagai dokter relawan satgas sejak bulan April di RS rujukan covid RS dr Suyoto, Jakarta Selatan. Awalnya ada sedikit rasa cemas dalam diri saya mengingat awal-awal terjadinya pandemi saya harus menangani pasien dengan APD yang minim serta pengetahuan tentang Covid yang masih sedikit," katanya.

Semakin kesini, ia mengaku semakin menikmati setiap usaha yang jalani dalam menangani pasien Covid-19.

"Seiring berjalannya waktu, saya menjadi lebih siap dan percaya diri untuk bertemu dan menangani pasien pasien saya. Sampai pada akhirnya saya pindah tugas menjadi Satgas di Pemprov Sulsel dan menjadi dokter di Program Wisata Duta Covid-19 Sulsel," katanya.

Dalam menangani pasien Covid-19 di Makassar, dr Edho mendapat banyak pengalaman baru.

"Selama disini sangat menyenangkan, menangani keluhan pasien, memberikan edukasi serta bisa berbagi hal-hal positif kepada para pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri. Terlebih lagi Wisata Duta Covid ini menerapkan pelayanan tidak seperti isolasi di rumah sakit yang membuat suasana isolasi tidak lagi menegangkan," tambahnya.

Ia berharap seluruh dokter dan tenaga kesehatan selalu semangat, tetap kuat, sabar dan selalu sehat.

"Semoga dokter dokter dan nakes kita selalu semangat, tetap kuat, sabar dan selalu sehat. Terus berusaha memberikan yang terbaik dalam pelayanan medis dan untuk bangsa. Semoga pandemi ini segera berlalu dan kita semua yang berjuang selalu diberi perlindungan, nikmat sehat, ikhlas, dan ridho dari Allah SWT. Hidup dokter indonesia! Merdeka!," jelasnya.

Tak hanya itu, ia juga berharap peran masyarakat agar selalu menjalankan protokol kesehatan.

"Penting diingat untuk selalu menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer serta sebisa mungkin untuk menghindari keramaian, segera mandi dan berganti pakaian setelah berpergian, istirahat yang cukup, berolahraga, kelola stress, konsumsi gizi seimbang," katanya.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus corona. tribun-timur.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved