Demo Tolak Omnibus Law
VIDEO: Tolak Omnibus Law, Aliansi Mahasiswa Unismuh Satu Tutup Full Jalan Poros Makassar-Gowa
Unjuk rasa tolak Omnibus Law di depan kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) diwarnai ketegangan antara mahasiswa dan pengendara
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Unjuk rasa tolak Omnibus Law di depan kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) diwarnai ketegangan antara mahasiswa dan pengendara, Jumat (16/10/2020) sore.
Puncaknya saat, pengunjukrasa menutup full jalan Sultan Alauddin poros Makassar-Gowa.
Pengunjukrasa yang memblokade jalan dengan memalang truk kontainer dan kayu balok serta palang besi itu membuat pengendara tidak dapat melintas.
Sontak pengendara pun membunyikan klakson serempak sembari berteriak, "Magribh salat dulu," teriak pengendara.
"Kalau mauki salat pak, masukmiki di kampus. Saya jaga motorta, pokoknya aman' sahut seorang pengunjukrasa.
Tidak sampai disitu, seorang oengendara yang berusaha menerobos palang blokade dicegat oleh mahasiswa.
Adu mulut pun terjadi hingga akhirmya ditenangkan oleh pengunjukrasa lainnya yang tergabung dalam Aliansi Unismuh Satu Jilid IV.
Blokade berakhir setelah pengunnukrasa membacakan poin-poin tuntutan dalam pernyataan sikapnya.
Berikut beberapa poin pernyataan sikap yang dibacakan jenderal lapangan Aliansi Mahasiswa Unismuh Satun, Al Ihwan Nur.
Simak video pembacaan pernyataan sikapnya.