Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penemuan Mayat di Anjungan Pantai Losari Makassar

Kapolsek Ujung Pandang, AKP Bagas Sancoyoning Aji mengatakan mayat tersebut ditemukan sekira pukul 14 30 Wita.

TRIBUN TIMUR/SAYYID
Penemuan Mayat di Anjungan Pantai Losari Makassar 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - pengunjung pantai losari digegerkan penemuan mayat mengapung di pinggir laut Anjungan Pantai Losari, Jl Penghibur, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Senin (12/10/2020).

Kapolsek Ujung Pandang, AKP Bagas Sancoyoning Aji mengatakan mayat tersebut ditemukan sekira pukul 14 30 Wita.

Setelah mendapat informasi tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan Tim Inafis Polrestabes Makassar serta Tim Dokpol Polda Sulsel dan mendatangi TKP.

Kemudian, Tim gabungan tersebut bersama-sama melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), serta memeriksa saksi-saksi di lokasi.

"Korban pertama kali ditemukan oleh pekerja wisata perahu bebek-bebek di Pantai Losari bernama Agung dan Diot," ujarnya.

Dia menjelaskan, sebelumnya pihaknya mendapatkan informasi dari Bhabinsa bahwa pada Minggu tanggal 10 Oktober 2020 sekira pukul 22 00 Wita, ada seseorang yang melompat di Anjungan. Namun pada saat pencarian pria itu tidak ditemukan.

Keesokan harinya kata AKP Bagas, tepatnya hari ini mayat tersebut ditemukan oleh pekerja perahu wisata.

Dari keterangan saksi, lanjut AKP Bagas, saat itu saksi melihat sesuatu mengapung yang mencurigakan. Kemudian menghampiri dan ternyata itu mayat. Setelah itu mayat tersebut pun langsung dievakuasi.

"Belum diketahui identitas mayat tersebut. Dari masyarakat setempat yang bersangkuntan mempunyai kelainan jiwa atau orang gila. Beberapa saat ini sering mondar mandir dan sering tidur diatas WC umum di pantai losari," ujarnya.

Dia menuturkan, pihaknya telah membongkar tempat tidur yang biasa dia tiduri tapi tidak ditemukan identitasnya. Barang pribadinya pun tidak ditemukan.

Dari hasil dari hasil identifikasi fisik oleh Tim Inafis Polrestabes Makassar tidak menemukan bekas luka atau tanda kekerasan di tubuh jenazah tersebut.

"Saat ini jenazah berada di RS Bhayangkara Makassar sambil menanti atau menunggu warga yang kehilangan keluarganya silahkan dilihat," ungkapnya.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved