Demo Tolak Omnibus Law Berlanjut
VIDEO: HMI Komisariat UMI Demo Tolak Omnibus Law, Diwarnai Aksi Bakar Ban
Penolakan Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja di Makassar terus berlanjut.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penolakan Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja di Makassar terus berlanjut.
Massa aksi dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) komisariat Universitas Muslim Indonesia (UMI) berunjuk rasa di depan gedung DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel), Jl Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Rabu (7/10/2020) sekitar pukul 14.00 Wita.
Setelah menyampaikan aksinya, massa aksi bergeser ke depan kampus UMI, Jl Urip Sumoharjo sekitar pukul 16.30 Wita.
Di depan kampus UMI, mereka menghentikan kontainer dan menjadikannya panggung orasi.
Mereka silih bergantian menyampaikan tuntutannya.
Tak sampai di situ, mereka juga membakar ban di ruas jalan.
Akibatnya, arus lalu lintas Jl Urip Sumoharjo mengalami kemacetan.
"Tuntutannya tidak lain dan tidak bukan untuk menarik kembali apa yang telah disahkan yakni UU Omnibus Law," kata sekertaris HMI Komisariat Ekonomi UMI, Muh. Aunur Rifki Marsyad.(*)