Warga Labuang Baji: Jaman Pak Danny Keluhan Kita Bisa Terakomodir

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ada-ada saja laporan warga yang disampaikan jika bertemu Calon Wali Kota Makassar Nomor Urut 1, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto.

Hal itu terlihat, saat Danny Pomanto melakukan kampanye dialogisnya di Jalan Kancil, Kelurahan Labuang Baji Kecamatan Mamajang, Rabu (7/10/2020).

Dari beberapa keluhan yang disampaikan warga ke Danny, ada beberapa menarik seperti warga yang meminta lorongnya di aspal, dan juga ada laporan pengurusan KTP yang katanya berbayar.

"Dulu jamannya pak Danny semua keluhan kita bisa diakomodir, makanya sekarang kami menyampaikan keluhan kami agar nantinya jika pak Danny terpilih lagi, semua keluhan kami terakomodir, dan kami tidak pernah menemukan namanya pungutan liar," ucap salah satu warga Labuang Baji yang menyampaikan keluhannya ke Danny via rilis Tim Adama.

Menjawab pertanyaan itu, Danny mengatakan bahwa pada saat jamannya memimpin Makassar, dirinya selalu menyiapkan waktu untuk mendengar langsung apa yang menjadi keluhan warga.

"Dulu waktu saya masih jadi Wali Kota ada memang waktunya setiap hari mendengar langsung keluhan warga, jadi yang bisa diselesaikan langsung kita langsung selesaikan. Jadi Insya Allah tungguma, janganki salah pilih, kita akan bersama-sama lagi nantinya," tuturnya.

Dia pun menyebutkan, bahwa dirinya tidak ada 'dekkeng' atau orang besar dibelakangnya, jadi apa yang menjadi keinginan masyarakat bisa langsung dilaksanakan.

"Saya kodong 'dekkeng'ku rakyat ji, tidak ada yang bisa atur saya kecuali rakyat. Bukan kemauan orang besar," pungkas Danny.

Diketahui, dalam kampanye dialogis yang dilakukan Danny Pomanto di Kecamatan Mamajang, turut hadir perwakilan partai pengusung dan pendukung. Seperti, NasDem, Gerindra, PBB, Berkarya, dan Gelora.