HM21 Komitmen Optimalkan Perda Keagamaan di Bulukumba, Harapan Baru Siap Perhatikan Pelaku UMKM

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba, Andi Hamzah Pangki-Andi Murniyati Makking makin masif melakukan sosialisasi jelang pemungutan suara di Pilkada Bulukumba.

Kandidat Paslon bertagline Bulukumba Bangkit ini mengunjungi lima titik di Kecamatan Bonto Tiro, Kabupaten Bulukumba, Kamis (1/10/2020).

Sosialisasi pertama dilakukan Paslon berakronim HM21 ini di Desa Bonto Marannu. Lalu di Desa Batang, selanjutnya di kelurahan Eka Tiro, kemudian Desa Tri Tiro, dan terakhir di desa Bonto Berua.

Dalam sosialisasi HM21, Andi Hamzah Pangki memaparkan program kerja yang nyata dan dibutuhkan oleh masyarakat Bulukumba.

Salah satu program disebutkan mantan ketua DPRD Bulukumba dua periode tersebut adalah menaikkan insentif bagi imam masjid, imam desa, serta guru TPA/TKA.

"Kita juga akan memberikan hadiah dengan cara undian umroh bagi 10 orang dalam setahun, jika saya benar-benar dipercayakan memimpin Bumi Panrita Lopi," ucap Andi Hamzah Pangki.

Sementara calon wakil Bupati, Andi Murniyati Makking berharap seluruh imam masjid, imam dusun, desa dan guru TPA/TKA dapat mendukung Peraturan Daerah (Perda) keagamaan yang telah ada di Kabupaten Bulukumba.

"Insyaallah, jika HM21 diberi amanah, perda yang menjadi unggulan Bulukumba akan kita optimalkan. Kami tahu kebutuhan Bulukumba soal perda," pungkasnya.

Sementara Calon Wakil Bupati Bupati Bulukumba, Andi Edy Manaf, melakukan kampanye tatap muka dengan warga Jalan Muchtar Lutfi, Lingkungan Matajang, Kelurahan Caile, Kecamatan Ujung Bulu, Kamis (1/10/2020) malam.

Pertemuan tersebut dipusatkan di rumah salah satu warga, Baharuddin.

Lokasi tersebut menjadi titik ke empat lokasi kampanye Harapan Baru, setelah sebelumnya dilaksanakan di Situ Baru, Kampong Nipa, dan Jalan Kusuma Bangsa.

Dalam kampanye dialogis itu, seluruh warga yang hadir memenuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker.

Sebelum menyampaiakan orasi politiknya, Andi Edy Manaf melakukan dialog dengan masyarakat.

Dan masyarakat yang hadir secara terang-terangan menyampaikan, bahwa mereka mengingkan adanya perubahan.

Karena selama ini, pembangunan di Kabupaten Bulukumba belum terlihat maksimal.

Andi Edy Manaf yang mendengar keluhan tersebut, menjelaskan, bahwa pasangan Harapan Baru, bakal memberikan kerja nyata kepada masyarakat.

“Itulah kenapa ada tagline dikerja bukan dicerita. Karena kita memang ingin bekerja, jangan hanya dicerita 6 jam, tapi kerjanya cuman satu jam,” kata Andi Edy Manaf.

Dalam pertemuan itu, Andi Edy Manaf juga membeberkan tentang pentingnya perhatian terhadap UMKM.

Karena menurutnya, itu salah satu cara untuk mensejahterakan masyarakat. Termasuk solusi dalam membuka lapangan pekerjaan di Bulukumba yang kian sulit.

Lapangan pekerjaan, kata Edy Manaf, merupakan masalah yang krusial, namun persoalan yang sulit bagaimana merubah pola fikir masyarakat yang lebih produktif melalui pengembangan UMKM.

Olehnya jika terpilih, dirinya dan Andi Muchtar Ali Yusuf, akan fokus untuk memberikan perhatian kepada pelaku UMKM tersebut.

Uniknya, dalam pertemuan itu, kebanyakan warga yang hadir adalah ‘emak-emak’.

Edy Manaf menyebutkan, bahwa kehadiran perempuan adalah wujud dan bukti bahwa perempuan punya hak untuk mencari pemimpinnya.

Dan perempuan juga memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Seperti memanfaatkan pekarangan rumah untuk hal yang produktif dan memiliki nilai ekonomi.

“Bisa juga melakukan usaha jualan online atau online shop. Yang seperti ini yang perlu untuk didukung,” kata Edy Manaf disoraki teriakan Harapan Baru oleh warga yang hadir. (TribunBulukumba.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi