HUT ke 16 Sulbar
Tiga Tahun ABM-Enny Membangun Sulbar
Gubernur Ali Baal Masdar dan Wakilnya Hj Enny Anggraeni Anwar, telah banyak memberikan perubahan disegala sektor.
Penulis: Nurhadi | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Tiga tahun memimpin Provinsi Sulawesi Barat dengan tagline pemerintah Maju Malaqbi, Gubernur Ali Baal Masdar dan Wakilnya Hj Enny Anggraeni Anwar, telah banyak memberikan perubahan disegala sektor.
Meski diakui masih ada beberapa kekurangan. Di sektor pendidikan, rata-rata lama sekolah mencapai 7,73 tahun, meningkat 0,59 poin dalam tiga tahun terakhir.
Sementara harapan lama sekolah 12,62 tahun, juga meningkat 0,28 poin dalam 3 tahun ini.
Kemudian, pada sektor kesehatan, pemerintah Maju Malaqbi juga berhasil meningkatkan usia harapan hidup ke 64,82 tahun, telah ditingkatkan sebesar 0,51 poin dalam 3 tahun.
Kepesertaan penduduk dalam Jaminan Kesehatan capai 81,82 persen, berhasil ditingkatkan sebesar 17,79 poin dalam 3 tahun terakhir.
Di bidang ketenaga kerjaan, pemerintahan Maju-Malaqbi telah membangun gedung balai Latihan Kerja dan melatih Tenaga Kerja 355 orang, penempatan tenaga kerja antar kerja lokal sekitar 700 orang dan peningkatan partisipasi masyarakat dalam pendayagunaan tenaga kerja sekira 4.820 orang.
Di bidang pemberdayaan masyarakat, pemerintah Maju Malaqbi telah melakukan intervensi melalui program Mandiri Cerdas Sehat (Marasa) dengan mengucurkan dana BKK bagi 70 lokus desa, serta dukungan kegiatan OPD untuk peningkatan pendidikan, kesehatan dan ekonomi masyarakat.
Kerja Nyata Bidang Infrastruktur
Jalan, tahun 2016 kondisi mantap jalan 96,88 km (27,71%), kemudian 2017 pembangunan jalan 13,85 km pemeliharaan jalan 146 km dan kondisi mantap jalan meningkat menjadi 108,40 km (31,00%).
Tahun 2018 pembangunan jalan 28,41 km, pemeliharaan jalan 134,5 km pembangunan jembatan 132 meter kondisi kantap jalan 119,04 km (34,04%) dan tahun 2019, pembangunan jalan 20,910 km pemeliharaan jalan 166 km, pembangunan jembatan 6 meter dan kondisi mantap jalan 130,23 km (37,24%).
Irigasi, tahun 2017 Bendung Suplesi D.I. Lakejo ditingkatkan menjadi 1.144 meter, kemudian 2018 peningkatan Jaringan Irigasi D.I. Bantalaka (1.217 Meter) dan D.I.Papalang (200 Meter), rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I.Lakejo 460 Meter.
Kemudian tahun 2019, pemerintahan Maju-Malaqbi membangun enam jaringan Irigasi serta pelengkapnya 3.616 meter dan rehabilitasi jaringan irigasi D.I. Lakejo 5.874 meter.
Sektor Perumahan, penanganan rumah tidak layak huni (RTLH) di tahun 2017 sebanyak 2.918 unit, tahun 2018 sebanyak 4.871 unit dan tahun 2019 sebanyak 4.871 unit.
Kemudian Energi dan Sumber Daya Alam, desa berlistrik di tahun 2017-79,54 persen, kemudian di tahun 2018 meningkat 91,54 persen dan 2019 meningkat menjadi 94,46 persen.
Pembangunan PLTMH, tahun 2017 (2 Unit) revitalisasi PLTMH, tahun 2018 (2 Unit) Pembangunan PLTS Tahun 2017 (8 Unit), Tahun 2018 (5 Unit) Pembangunan Tiang Jaringan Tegangan Menengah (JTM) Tahun 2018 (2 Tiang).
lalu Tahun 2019 (5 Tiang) Pengadaan Listrik Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) Tahun 2019 (3.956 Unit) Pengadaan Listrik Hemat dan Murah Tahun 2019 (841 RTS) dan Pengeboran Air Tanah Tahun 2019 (16 Unit).(*)