Prajurit TNI Tewas
VIDEO: Jenazah Serka Sahlan Prajurit TNI Asal Pinrang yang Tewas Diserang KKB Papua Tiba di Makassar
Serka Sahlan sebenarnya sudah akan pulang dari Papua untuk kembali bertugas di Kodim 1404/Pinrang.
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNMAROS.COM, MANDAI - Personil Kodim 1404/Pinrang, Serka Sahlan menjadi korban dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Sugapa Lama, Papua, pada 17 September 2020.
Upacara penerimaan jenazah dilakukan di Cargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, dan bertindak sebagai Irup yaitu Letkol Inf Budi Rahman, Jumat (18/9/2020) pukul 15.30 Wita.
Pukul 17.00 Wita jenazah dibawa ke Pinrang menggunakan ambulans dengan nomor Polisi DD 7401 AC.
"Untuk kronologisnya kami dari Kodim Maros tidak terlalu mengetahui detailnya, karena kami hanya bertugas untuk menerima almarhum saudara kami. Setelah itu kami antarkan ke Kabupaten Pinrang untuk dikebumikan," ujar Letkol Inf Budi Rahman.
Ia menerangkan, bahwa Serka Sahlan sebenarnya sudah akan pulang dari Papua untuk kembali bertugas di Kodim 1404/Pinrang.
"Setahu saya almarhum sudah hampir bertugas selama setahun dan akan kembali bertugas di Kodim Pinrang, namun sangat disayangkan karena ada kejadian yang seperti ini," jelasnya.
Ia pun berharap agar kejadian ini menjadi pembelajaran bagi prajurit lain agar dimanapun mereka bertugas untuk terus waspada.
Sementara itu saudara kandungnya, Sudirman mengungkapkan, anak keempat dari enam bersaudara ini meninggalkan empat orang anak dan satu istri selama 10 bulan lamanya untuk menjalankan tugas di Papua.
Serka Sahlan dikenal sebagai orang yang baik dan menyayangi keluarganya.
Diberitakan sebelumnya, aksi teror Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di wilayah Intan Jaya semakin beringas.
Setelah itu, KKB pada Kamis (17/9/2020) siang menewaskan dua orang, terdiri dari seorang warga sipil dan anggota TNI.
Serangan dari KKB ini pertama menyasar seorang warga sipil.
Awalnya, Pada Kamis (17/9/2020) pagi, anggota KKB membacok seorang pengemudi ojek hingga tewas.
Kemudian siang harinya sekitar pukul 14.20 WIT, KKB kembali berulah dengan mengadang Babinsa yang sedang dalam perjalanan membawa logistik.
Hal itu mengakibatkan anggota TNI bernama Serka Sahlan meninggal dunia akibat luka tembak.
Jenazah korban kemudian dibawa ke Puskesmas Bilogai oleh rekan-rekan Babinsa Koramil Persiapan Hitadipa.
Simak videonya:(*)