MotoGP 2020
Fabio Quartararo Akui Lakukan Banyak Kesalahan
Fabio Quartararo terjatuh pada lap ke-8, tikungan 4 sehingga turun ke urutan ke-20. Namun, dia masih bisa melanjutkan balapan.
"Pada akhirnya, kami perlu balapan agresif seperti ini. Bahkan, pada lap pemanasan pun sedikit agresif. Agak aneh karena kami bukan pembalap yang finis pertama dan kedua,” kata Quartararo.
"Tentu saja, ada persaingan antara dua pembalap Yamaha. Tetapi, saya pikir itu bukan hal yang benar. Mungkin faktor gaya balap. Pada akhirnya, penting bagi saya untuk memperjuangkan apa yang saya inginkan yaitu kemenangan."
Pembalap asal Prancis itu mengaku telah memacu motor ketika balapan menyisakan 19 lap.
"Saya pikir, saya terlalu bersemangat karena begitu saya menyalip Maverick, saya berkata, 'oke, saya harus memacu motor lebih cepat untuk menangkap Jack," aku Quartararo.
Namun, ban depan Quartararo terlalu panas dan tekanannya tinggi.
"Di Tikungan 3 saya meluncur sedikit melebar. Saya lalu mencoba mengerem sangat mulus, tetapi saya melebar dan akselerasi ban bagian depan hilang," ucap Quartararo.
"Sungguh memalukan karena saya mengatakan bahwa kami memiliki kecepatan untuk berjuang demi kemenangan. Kita lihat saja nanti. Ini cukup membuat frustrasi, tetapi setidaknya kami belajar sesuatu hal."
Posisi Quartararo kini digeser olen Andrea Dovizioso (Ducati) setelah mengumpulkan 76 poin hasil enam kali balapan.
Dovizioso menggeser Quartararo yang kini menduduki peringkat kedua atau turun satu tingkat dengan koleksi 70 poin. BolaSport.com
Editor: Delia Mustikasari
Sumber: Crash.net
Artikelini sebelumnya sudah tayang di BolaSport.com dengan judul https://www.bolasport.com/read/312335428/motogp-san-marino-2020-malangnya-quartararo-jatuh-2-kali-dan-posisinya-tergeser-dari-puncak?page=all