AFC Cup 2020 Dibatalkan, PSM Makassar Tak Terbebani Lagi Jadwal Padat

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Federasi Sepakbola Asia secara resmi membatalkan sejumlah kompetisi resmi Asia 2020.

Termasuk diantaranya kompetisi antarklub yakni Liga Champions Asia (LCA) dan AFC Cup.

Menyikapi keputusan itu, PSM Makassar sebagai salah satu wakil Indonesia di ajang AFC Cup 2020 menerima secara legowo.

Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, mengatakan bahwa hal ini diambil berdasarkan sejumlah pertimbangan matang tentunya.

"Memang mau tidak mau kita harus legowo yah mengikuti apa yang menjadi keputusan Federasi AFC Cup, kita tahu juga bahwa pasti ini diputuskan melalui petimbangan-pertimbangan yang cukup matang dan melihat segala kerumitan-kerumitan yang ditimbulkan karena pandemi Covid-19 ini," terangnya, Jumat (11/9/2020).

Terkait dengan hal itu pula, Sule sapaannya menerangkan bahwa dalam kondisi pandemi ini manajemen PSM tak melihatnya sebagai keuntungan maupun kerugian.

Ini dikarenakan kondisi pandemi yang tak kunjung redah dalam beberapa bulan terakhir hingga saat ini.

"Kita sendiri ikut menyayangkan tapi itu harus kita terima keputusan itu, ini bukan soal untung rugi tapi ini ada persoalan besar yaitu persoalan menghentikan penyebaran COvid-19," sambungnya.

Dengan dipastikannya AFC Cup 2020 ditunda hingga tahun depan, secara otomatis PSM saat ini tinggal menunggu satu kompetisi yang akan diikuti yakni Liga 1 Indonesia.

Sule pun menyebut tim Ayam Jantan dari Timur akan mengalihkan fokus utama ke Liga 1.

Ia juga menerangkan bahwa tanpa AFC Cup, PSM pun kini tak lagi dibebani jadwal padat seperti pada musim sebelumnya.

"Kembali saya ulangi bahwa kita ini tidak berbicara untung rugi tapi memang dampaknya adalah dengan tidak adanya AFC Cup musim ini PSM Makassar akan bisa lebih fokus lagi di Liga 1 musim ini. Kan kita tahu juga Liga 1 ini jadwalnya sangat padat sekali, jadi dengan tidak adanya AFC Cup fokus kita yah cukup di Liga saja," paparnya.

Sebelumnya Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memutuskan untuk membatalkan penyelenggara Piala AFC 2020.

Hal tersebut berdasarkan rapat dengan Komite Eksekutif AFC yang digelar secara virtual, pada Kamis (10/9/2020).

Keputusan pembatalan gelar Piala AFC 2020 dipertimbangkan dengan situasi pandemi COVID-19.

"Mengingat logistik dalam mengkoordinasikan lima zona Piala AFC dan menyelesaikan pertandingan Inter Zone," tulis AFC.

"Komite Eksekutif AFC sepakat pandemi menciptakan kerumitan yang merupakan peristiwa force majeure. Dengan sedih, kami memutuskan untuk pembatalan kompetisi 2020," sambung AFC.

Pada ajang Piala AFC 2020, terdapat dua wakil Indonesia yakni Bali United dan PSM Makassar.

Dalam ajang Piala AFC 2020, PSM Makassar tergabung di Grup H.

Sedangkan Bali United di Grup G.

PSM Makassar berada di posisi ketiga klasemen Grup H dengan mengoleksi empat poin dari tiga pertandingan.

Sementara Bali United berada diurutan keempat klasemen Grup G dengan torehan tiga poin dari tiga pertandingan.

Dibatalkan ajang Piala AFC 2020 yang sudah berlangsung dalam beberapa pertandingan bisa membuat PSM Makassar dan Bali United fokus berlaga di Liga 1 2020.

Saat ini, Bali United sudah mulai menjalani latihan dalam menatap kompeti.

Sedangkan PSM Makassar belum kunjung menggelar latihan.

Skuat PSM Makassar hanya baru menjalani agenda swab test, itupun tidak diikuti seluruh pemain.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian