Tribun Tana Toraja
Pelajar di Simbuang dan Mappak Terkendala Jaringan, Begini Solusi Disdik Sulsel
IPPEMSI yang diwakili pengurus datang untuk menanyakan program Pemprov Sulsel yaitu Merdeka Belajar Jarak Jauh atau MBJJ.
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI) menyambangi kantor Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan (Disdik Sulsel), Kamis (10/9/2020).
IPPEMSI yang diwakili pengurus datang untuk menanyakan program Pemprov Sulsel yaitu Merdeka Belajar Jarak Jauh atau MBJJ.
MBJJ merupakan bantuan kuota internet pemerintah bagi pelajar yang berada di daerah tertinggal.
Bantuan itu Pemprov Sulsel bekerjasama dengan Telkomsel.
Namun menurut IPPEMSI, MBJJ tidak memberikan solusi yang pas bagi peserta didik di Kecamatan Simbuang dan Mappak, Tana Toraja.
Pasalnya Simbuang dan Mappak termasuk wilayah blank spot (tidak tersentuh jaringan telekomunikasi).
"Bantuan pemerintah kami apresiasi, tapi di daerah kami (Simbuang-Mappak) tidak ada jaringan, jadi percuma," ujar Rei, ketua IPPEMSI.
Khususnya di SMAN 12 dan 13 di Kecamatan Mappak.
Dua sekolah ini berada di wilayah yang sama sekali tidak ada akses jaringan.
Sementara, UPT Teknologi informasi dan komunikasi Disdik Sulsel Andi Hidayati menyambut baik aduan dari mahasiswa.
Ia pun memberikan solusi agar pihak sekolah yang dimaksud segera membuat surat permohonan untuk pengadaan VSAT unlimited.
"Kalau sudah ada permohonan segera kami teruskan ke pusat, pasti akan kita upayakan," ungkapnya.
Bahkan terkait hal itu, banyak sekolah non jaringan di Sulsel sudah mengajukan permohonan.
Dan saat ini sudah bisa menikmati jaringan menggunakan VSAT.(*)
Laporan Kontributor Tribuntoraja.com, @b_u_u_r_y