XL Axiata Area Sulsel dan Sultra Siapkan 100 Ribu Kuota Tambahan untuk Siswa dan Mahasiswa

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - XL Axiata Area Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara menggelar konferensi pers untuk program untuk solusi belajar daring di Excelso Nipah Mall, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Kamis (3/9/2020).

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, akan memberikan bantuan kuota, setiap siswa mendapat Rp 35.000 atau setara 35 GB per bulan.

Bagi guru besarannya Rp 42 ribu atau 42 GB kuota internet.

Khusus bagi mahasiswa dan dosen, subsidi yang diberikan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) besarnya 50 GB setiap bulannya.

Sementara itu, Head Of Sales XL Axiata area Sulsel Sultra, Mozes Haryanto Baottong hadir langsung dalam acara tersebut menuturkan XL Axiata menyiapkan 55 GB kuota tambahan di luar bantuan dari pemerintah, 15 kuota utama dan 40GB kuota chat.

Kuota gratis dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia ini akan diberikan mulai September hingga Desember 2020.

Semua siswa harus mendaftar ke sekolah masing-masing, sebelum 11 September 2020.

Kuota untuk 40 juta siswa dan mahasiswa di seluruh Indonesia.

Di Sulsel, XL membagikan 100 ribu kuota untuk siswa dan mahasiswa di Sulawesi Selatan. Kemudian, Sulawesi Utara, XL Axiata menyiapkan 50 ribu.

"Kami punya 500 ribuan kartu di gudang," katanya.

Mozes menyampaikan, kuota tambahan Axis dan XL untuk membantu siswa dan mahasiswa selama belajar di rumah.

"Tujuannya bagaimana XL Axiata memberikan layanan kepada pelanggan di masa pandemi," katanya.

Rencana Bisnis 2021

Tahun 2021 akan fokus untuk penambahan 4G di area Sulawesi Selatan.

"Mungkin ada sekitar 20 kabupaten, selama pandemi masyarakat berpencar. Tower kita penuh di daerah sehingga rencana bisnisnya akan kita kembangkan ke daerah seperti Pinrang, Bantaeng, Luwu," katanya.

XL sementara menghitung modal untuk melakukan ekspansi ini.

Untuk seluruh Sulawesi, saat ini jaringan data XL Axiata telah tersedia di 63 kota/kabupaten, dengan dukungan total sekitar 5.000 BTS.

Khusus jaringan 4G, sudah masuk ke 52 kota/kabupaten, dengan sekitar 1.800 BTS.

"Tahun ini kami menambah 100 di wilayah Sulawesi Barat," katanya. (*)