Tak Berhenti Ferdinand Sinaga, Firza Andika, dan Osas Saha, Total 15 Pemain PSM Ditawar Klub Liga 2

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tidak main-main, pemain PSM benar-benar laris-manis. CEO PSM, Munafri Arifuddin mengungkapkan fakta menarik.

Munafri Arifuddin mengaku pihaknya banyak mendapat tawaran dari klub Liga 2 untuk meminjam pemain PSM.

• Siap-siap Liga 1 2020, PSM Bawa Gawang Portable ke Stadion Kalegowa, Liga 1 Dapat Lampu Hijau Polisi

• Sisi Positif Pandemi Corona, Perang 17 Tahun di Negara Ini Berhenti, Sebabkan Ribuan Warga Kelaparan

Ternyata, pemain yang ingin dipinjam itu separuh atau 15 orang dari total 30 pemain saat ini.

Hal ini diungkapkan Appi - sapaan Munafri ketika ditemui awak Tribun di kediamannya, Jl Chairil Anwar, Rabu (2/9/2020).

"Ada beberapa sudah yang terespon ada juga yang belum, saya belum merespon semuanya," ujar Munafri Arifuddin.

"Kalau bisa dihitung itu ada banyak sekali. Lebih dari separuh pemain PSM itu mau dipinjam (klub Liga 2)," jelas Munafri Arifuddin.

Menurutnya, perubahan regulasi Liga 1 tanpa degradasi, kemudian Liga 2 diberi kuota dua tiket promosi ke Liga 1 adalah alasan pasti.

Karena itu banyak tim Liga 2 getol mematangkan persiapan mereka. Salah satunya dengan cara meminjam pemain Liga 1.

• Begini Alasan TNI AU Pindah Alutsista Pesawat Tempur dari Amerika Serikat ke Rusia? Jawabannya Keren

• 3 Presiden Indonesia dari Soeharto, SBY, dan Jokowi, Ternyata Sama-sama Gunakan Ajudan Lakukan Ini?

"Di tahun ini tidak ada degradasi bahkan ini akan lebih seru lagi kalau saya lihat Liga 2 nih.

"Karena mereka mau naik sehingga permintaan terhadap peminjaman pemain itu banyak sekali," ucap Appi.

Hingga berita ini diturunkan, baru Ferdinand Sinaga yang telah resmi dipinjamkan ke PSMS Medan.

Ada dua pemain lainnya ikut diisukan akan menyusul Ferdinand, yakni Firza Andika dan Osas Saha.

PSMS Medan juga ingin mendaratkan Firza ke skuat berjuluk Ayam kinantan. Sedangkan Osas dikabarkan sedang diincar PSIM Yogyakarta.

Selain itu, faktor lain banyaknya pemain Liga 1 kemudian hijrah ke Liga 2 juga atas dorongan ingin membela kampung halaman.

• Penampilan Aurel Hermansyah Berubah Drastis, Deddy Corbuzier Sebut Operasi Plastik & Kecilnya Jelek

• 4 Bulan Sekolah Ditutup, Tiba-tiba Ruang Kelas Siswa Jadi Kandang Ayam, Begini Alasan Pihak Sekolah?

"Seperti di PSM misalnya kita punya pemain lokal tidak banyak dari Makassar dan banyak dari luar kan.

"Nah melihat kondisi ini mereka ini dapat panggilan misalnya dan kesempatan membela daerahnya," kata Appi lagi.

Batas Peminjaman

Sejauh ini, lanjut dia, masih Ferdinand Sinaga yang telah dipastikan absen bela PSM musim ini.

Untuk pemain-pemain lainnya, termasuk Firza Andika dan Osas Saha masih dalam tahap pertimbangan dan pembahasan lebih lanjut.

Manajemen PSM meminta PSSI dan LIB menghasilkan regulasi yang mengatur terkait batasan peminjaman pemain.

Menurut Appi jika tak ada regulasi yang mengatur bisa memungkinkan jumlah pemain yang akan berstatus pinjaman ke Liga 2 akan semakin banyak.

"Nah ini saya minta kepada PSSI supaya ada regulasi menyangkut masalah ini," katanya.

Sementara itu untuk jadwal berkumpulnya para pemain dan tim kepelatihan, Appi sapaan Munafri menerangkan bahwa saat ini manajemen melakukan finalisasi.

• Hanya Begini Kekuatan Militer Timor Leste, 21 Tahun Merdeka dari Indonesia, Dulu Dibantu Australia

• Dihujat Habis-habisan Gegara Izinkan Timor Leste Merdeka, 2 Alasan BJ Habibie Selamatkan Indonesia

Termasuk membahas terkait dengan kontrak pemain yang belum tuntas hingga saat ini.

"Dalam satu minggu ini akan dibahas bersama seluruh manajemen, seperti apa kita melihat teknisnya,” kata Munafri Arifuddin.

“Kapan dan seperti apa mereka akan kembali dan semuanya. Ini lagi kita atur semuanya, akan berjalan seperti itu (negosiasi kontrak)," tutupnya.

Minimal Pakai 2 Lapangan

Kick off Liga 1 pada 1 Oktober mendatang dimulai 27 hari lagi. Manajemen PSM masih melakukan negosiasi ulang dengan pemain dan pelatih sebelum mengumpulkan mereka untuk kembali latihan.

Sejalan dengan itu, manajemen PSM yang dipimpin CEO Munafri Arifuddin juga terus intens berkomunikasi dengan Pemkab Gowa untuk penggunaan Stadion Kalegowa sebagai tempat latihan tim.

Maklum, lapangan Stadion Mattoanging yang selama ini kerap dipakai Rasyid Bakri cs, akan segera direnovasi Pemprov Sulsel, sehingga PSM harus mencari lapangan lain.

Manajemen menjatuhkan pilihan ke Stadion Kalegowa karena cukup refresentatif sebagai lokasi latihan.

Apalagi saat ini Kalegowa sudah direnovasi, lapangannya pun dinilai cukup baik untuk lokasi latihan tim sekelas PSM.

Hanya saja, meski Pemkab Gowa telah memberi lampu hijau, tapi manajemen tak mau menggunakan lapangan itu sebagai venue latihan sehari-hari.

Bukan tanpa alasan, sebab dapat merusak rumput dan tanah lapangan jika terlalu sering digunakan. Sehingga manajemen memastikan akan mencari satu lapangan lagi.

"Insya Allah, cuma memang di Kalegowa itu tidak bisa dipakai setiap hari makanya akan disiapkan satu tempat latihan lainnya untuk persiapan dalam satu bulan nanti," terangnya, Rabu (2/9). (*)