Update Corona Enrekang
Setelah Suaminya, Ibu dan Tiga Anaknya di Bambapuang Enrekang Positif Corona
Dari delapan pasien positif itu terdapat satu keluarga yang dinyatakan positif Covid-19. Mereka terdiri dari ibu dan tiga orang anaknya.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG- Tim Gugus Tugas Covid-19 Enrekang, telah merilis delapan penambahan pasien positif Covid baru di Kabupaten Enrekang kemarin.
Dari delapan pasien positif itu terdapat satu keluarga yang dinyatakan positif Covid-19. Mereka terdiri dari ibu dan tiga orang anaknya.
Sang ibu inisial, HS (41), anak laki-lakinya, MA (17), anak perempuan sulung, AZ (20) dan anak perempuan bungsu, SP (12).
Keempatnya adalah warga Kotu, Desa Bambapuang, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang.
Jubir Tim GT Covid Enrekang, Sutrisno mengatakan, mereka terpapar setelah kontak erat dari pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya kasus ke-74 inisial AM.
AM sendiri merupakan suami dari HS (41) yang merupakan kepala keluarga, dan saat ini sedang dirawat di salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 di kota Makassar.
AM adalah Kepala Desa Bambapuang, Kecamatan Anggeraja yang dinyatakan positif Covid-19 beberapa hari sebelumnya.
AM dirujuk ke RSUD Maspul dengan keluhan deman selama lebih dari 12 hari, sakit tenggorokan, batuk, sesak nafas, mual,muntah, lesu dan sakit kepala.
Informasi yang dihimpun TribunEnrekang.com, sebelum dinyatakan positif Covid-19, AM sempat menghadiri pesta pernikahan di salah rumah warga.
Tim Gugus Tugas Covid-19 segera melakukan tracking terhadap orang-orang yang selama ini kontak erat dengan AM, dan hasilnya Istri serta tiga orang anak AM juga tertular virus corona.
"Iya jadi empat orang penambahan kasus baru di Kota itu, adalah istri dan anak dari AM," kata Sutrisno, Selasa (1/9/2020).
Setelah dinyatakan positif Covid-19, keempatnya dengan kemauan dan kesadaran sendiri telah melakukan karantina mandiri.
"Yang bersangkutan tidak menunjukkan tanda-tanda Covid-19, untuk itu kita kategorikan sebagai OTG dan mereka sudah melakukan karantina mandiri di Makassar sejak beberapa hari yang lalu," ujarnya.
Ia pun mengingatkan, masyarakat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan dan hindari keramaian termasuk mengunjungi pesta pernikahan. (tribunenrekang.com)
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, @whaiez
