MotoGP 2020
MotoGP 2020 - Bagi Pol Espargaro, Marc Marquez Jadi Tolok Ukur Menguji Kecepatan
Pembalap Red Bull KTM, Pol Espargaro menilai Marquez adalah tolok ukur yang pantas untuk menguji kecepatan motor.
TRIBUN-TIMUR.COM - Pembalap Red Bull KTM, Pol Espargaro menilai Marquez adalah tolok ukur yang pantas untuk menguji kecepatan motor.
Ia merasa belum tampil luar biasa pada MotoGP 2020 karena Marc Marquez masih absen balapan.
Pol Espargaro mencuri atensi setelah berhasil tampil oke pada rangkaian sesi latihan bebas alias free practice (FP) pada seri balap MotoGP Styria 2020 di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, dua hari terakhir.
Sempat "hanya" menempati urutan ke-11 pada FP1, Espargaro bangkit pada FP2 dengan menjadi pembalap tercepat.
Dia kemudian menuntaskan rangkaian sesi latihan bebas MotoGP Styria 2020 di posisi kelima dengan catatan waktu lap terbaik 1 menit 23,638 detik.
Dengan demikian, Espargaro otomatis lolos ke sesi kualifikasi kedua alias Q2.
Sesi kualifikasi ini dijadwalkan berlangsung pada hari ini, Sabtu (22/8/2020), mulai pukul 19.10 WIB.
Di luar penampilannya yang cukup baik pada dua hari pertama penyelenggaraan MotoGP Styria 2020, secara keseluruhan Pol Espargaro mampu memberi kesan bahwa dia dan motor KTM yang ditunggangi sudah bisa tampil kompetitif.
Namun, Espargaro tak mau menilai dirinya terlalu cepat karena belum bisa melakukan pengujian nyata.
Untuk menguji kecepatannya sebagai pembalap, Espargaro menginginkan adu balap dengan Marc Marquez, sang juara dunia bertahan yang kini tengah menepi karena cedera lengan kanan.
Pembalap Spanyol berusia 29 tahun itu menilai Marquez adalah tolok ukur yang pantas untuk menguji kecepatan motor.
Sebab, Marquez adalah juara dunia MotoGP dalam tiga musim terakhir.
"Terkadang saya merasa kesulitan untuk memercayai saya begitu cepat. Saya tidak ingin berpikir negatif, saya selalu positif, masalahnya pembalap terbaik sekarang sedang absen," kata Espargaro, dikutip BolaSport.com dari GPone.
"Marquez sedang absen dan saya ingin membandingkan tenaga saya dengan pembalap terbaik yang ada. Sebab saya ingin melihat apa yang bisa dia lakukan. Nakagami cukup cepat belakangan ini, tetapi Marquez biasanya lebih cepat darinya."
"Performa kami (Red Bull KTM) telah meningkat dan ini tidak dapat disangkal, tetapi saya ingin memahami apakah kami konsisten dan itu belum diketahui," ucap dia menambahkan.