3 Lawan PSM di AFC Cup 2020, Tampines Rovers, Kaya FC, Shan United Sudah Latihan, Juku Eja Kapan?

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebulan lagi, babak kualifikasi grup AFC Cup 2020 kembali dimulai.

PSM dijadwalkan menantang tuan rumah Shan United pada 29 September mendatang untuk fase penyisihan Grup H.

• Sejak Pisah di PSM Musim 2020, Akhirnya Wiljan Pluim & Marc Klok Reuni di Belanda, Apa yang Dibahas?

• Diam-diam Mantan Kiper Timnas dan PSM Ini Terjun di Pilkada Luwu Utara, Begini Posisi Syamsidar?

Dua pesaing PSM lainnya, Tampines Rovers dan Kaya FC juga saling berhadapan di tanggal yang sama.

Namun hingga berita ini diturunkan belum ada tanda-tanda skuat Laskar Pinisi kembali latihan. Padahal, ketiga tim ini sudah mulai melaksanakan persiapan di negara asalnya.

Hal ini terlihat dari postingan di akun-akun Media sosial (Medsos) ketiga klub tersebut, Tampines Rovers, Shan United, dan Kaya FC.

Mereka semua kompak memosting foto latihan skuat masing-masing. Seperti yang diunggah akun TampinesRovers dua hari lalu.

Terlihat dua pemain sedang menjalani latihan game. Dibawahnya tertulis keterangan “we continue train and wait”.

Yang maknanya “Kami melanjutkan latihan dan menunggu” lalu ditambahkan tagar #Singaporepremierleague.

• Pembongkaran Stadion Mattoanging Tunggu Lelang, PSM Berharap Kemudahan Venue Stadion di AFC Cup 2020

• Ini 10 Bagian Tubuh Wanita Paling Geli Saat Disentuh Pria, Tak Melulu Bicara Soal Kenikmatan Seksual

Calon lawan PSM 29 September mendatang, Shan United pun sama. Terlihat foto latihan di sebuah lapangan dengan keterangan “Training” atau artinya “Latihan”.

Jangankan ketiga tim tersebut, tim senegara PSM, Bali United yang bertanding di Grup G juga sudah menjalankan latihan sejak awal Agustus.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan dari CEO PSM, Munafri Arifuddin terkait kapan tim segera memulai latihan.

Padahal informasi awal dari Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim disebutkan bahwa tim memulai latihan pada Agustus ini.

"Tetapi belum ada instruksi dari pelatih untuk memulai latihan," ujar Sulaiman.

Jangankan menggelar latihan, tes Swab pun belum dilakukan.

Tes ini wajib dijalani seluruh pemain dan ofisial tim sebelum latihan dimulai sebagai salah satu bentuk pencegahan penyebaran Covid-19.

Wajib Swab Pemain

PT Liga Indonesia Baru (LIB) mewajibkan seluruh klub Liga 1 menyerahkan hasil swab pemain dan official tim sebelum kompetisi kembali berlanjut.

Hasil Swab ini sebagai salah satu wujud atau persyaratan melanjutkan kompetisi di masa pandemi ini.

Sementara itu seluruh klub termasuk PSM, sudah mengagendakan pemeriksaan swab jelang latihan perdana dilakukan.

• Penyebab Eks Pelatih Timnas Indonesia dan PSM Makassar Henk Wullems, Perjalanan Sukses di Indonesia

• Sedang Cari Pacar, Gadis Cantik Ini Bahkan Siapkan Gaji Rp 55 Juta Per Bulan, Syarat Sangat Mudah?

Meskipun hingga saat ini tim Laskar Ayam Jantan dari Timur belum memastikan kapan akan memulai latihan perdana.

Sebelumnya Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, meminta kepada klub Liga 1 2020 untuk menyerahkan hasil swab test.

Seperti diketahui, beberapa klub sudah mulai untuk menggelar latihan menyambut bergulirnya kembali Liga 1 pada 1 Oktober 2020.

Akhmad Hadian Lukita senang dengan apa yang sudah dilakukan klub untuk melakukan swab test.

Meski begitu, ia mengatakan PT LIB tetap menunggu hasilnya untuk diserahkan.

"Waktu manajer meeting kemarin, klub maksimal menyerahkan hasil swab test pada 23 September 2020," kata Akhmad Hadian Lukita dikutip dari BolaSport.com, Rabu (19/8/2020).

Hasil swab test itu dikirim satu minggu sebelum Liga 1 2020 kembali digelar.

Swab Lagi Sebelum Tanding

Nantinya para klub harus melakukan swab test lagi sebelum pertandingan dihelat dan itu dibiayai oleh PT LIB.

PT LIB rencananya akan melakukan 11 kali swab test ke 18 klub Liga 1 2020 sampai kompetisi selesai.

Swab test itu dilakukan selama 14 hari sekali untuk memastikan semua pemain, pelatih, dan ofisial tim negatif Covid-19.

"Satu minggu sebelum pertandingan klub wajib melakukan swab test."

"Nanti setelah test mandiri, kami akan melakukan swab test lagi dan itu kami yang biayain," kata Akhmad Hadian Lukita.

Sementara itu, Kapten PSM Zulkifli Syukur mengaku masih menunggu kabar dari manajemen kapan seluruh pemain dan pelatih dikumpulkan kembali.

Zulkifli mengatakan jika saat ini masih belum adanya latihan kemungkinan karena pertimbangan beberapa pihak.

"Apalagi saat ini kita masih berada di situasi pandemi. Tapi saya berharap tim segera lakukan persiapan," pungkasnya. (*)