Penemuan Orok Bayi
VIDEO: Orok Bayi Gegerkan Warga Inspeksi Kanal Jl Andi Djemma Makassar
Bidan Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulsel mengevakuasi orok bayi yang ditemukan di Inspeksi Kanal Jl Andi Djemma.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bidan Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulsel mengevakuasi orok bayi yang ditemukan di Inspeksi Kanal Jl Andi Djemma, Makassar, Selasa (18/8/2020) siang.
Orok yang diperkirakan berumur sekitar 6-7 bulan itu dibawa ke ruang jenazah Biddokkes Polda Sulsel.
Penemuan orok bayi itu menggegerkan warga setempat sekitar pukul 07.00 Wita.
"Tadi pagi sekitar jam tujuh, ada ibu-ibu panggil mau cari sayur, dia bilang banyak lalat. Jadi saya langsung kesini, ternyata orok bayi dikerumuni lalat," kata Aris Mute (60) ditemui di lokasi.
Orok bayi itu ditemukan di halaman depan rumah salah satu warga. "Tidak ditutupi juga kasihan, masih ada ari-arinya saya lihat, jadi saya tutupi tadi daun. Masih mereh tapi sudah berbentukmi," ujarnya.
Terpisah, Kapolsek Mamajang AKP Ivan Wahyudi mengaku masih melakukan penyelidikan terkait temuan itu.
"Untuk saat ini yang diduga orok bayi itu telah dibawa ke Dokpol. Kami dari Polsek Mamajang untuk sementara masih melakukan investigasi untuk mengungkap siapa pelaku yang diperkirakan membuang orok tersebut," katanya.
Menurut Ivan, tidak menutup kemungkinan orok tersebut merupakan hasil hubungan gelap.
"Bisa jadi demikian (hasil hubungan gelap) tapi kita terlalu prematur untik kesimpulan tersebut," ujarnya.
Jenis kelamin orok tersebut lanjut Ivan belum seutuhnya utuh dalam artian masih dalam proses pembentukan.
"Untuk sementara diperkirakan orok ini dibuang di waktu pagi tadi," tuturnya.
Investigasi yang dilakukan terpantau dengan cara menggali keterangan warga di sekitar lokasi.
Simak videonya:(*)