Kenalkan Louis Duapadang, Pembawa Baki Saat Upacara 17 Agustus di Tana Toraja

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Upacara HUT ke-75 RI di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) berjalan dengan lancar, Senin (17/8/2020).

Sang merah putih pun sukses dikibarkan oleh tiga orang Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra).

Satu dari Paskibara itu adalah Louis Duapadang.

Gadis manis asal Lion Tondok Iring, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja ini bertugas sebagai pembawa baki.

Louise Duapadang merupakan perwakilan dari Sekolah Menegah Pertama (SMA) Kristen Makale.

Saat ini ia duduk di bangku kelas 11 atau dua di SMA Kristen Makale.

Kepada tribun-timur.com, Louise bercerita kesannya sebagai Paskibra atau pembawa baki.

Menurutnya, menjadi pembawa baki merupakan pengalaman yang baru.

Bahkan hingga upacara selesai ia masih tidak percaya dapat terpilih sebagai pembawa baki.

"Kan saya bersaing dengan 20 siswi lainnya, tapi berkat kerja keras dan dukungan serta doa kedua orangtua, saya terpilih dan dengan sukses mengibarkan bendera Merah Putih," tuturnya.

Putri dari pasangan Lukas dan Ruru itu mengaku deg-degan jelang upacara dilaksanakan pagi tadi, Senin (17/8/2020).

Bahkan saat membawa bendera menuju tiang ia sempat hilang fokus.

"Tadi deg-degan saat di depan pak bupati dan pejabat lainnya, tapi Puji Tuhan pengibaran bendera berjalan dengan lancar," ungkapnya.

Louis Duapadang merupakan anggota baru yang direkrut Pemkab Tana Toraja.

Ia direkrut bersama lima orang Paskibra lainnya.

Yakni, Daniel, Juan, Andre Erikson, Anel Irpont T dan Aisya.

Perekrutan Paskibra tahun ini memang terbatas. Yang dulunya formasi 8, 17, dan 45 kini hanya 6 orang.

Hal itu karena adanya pandemi Covid-19, sehingga upacara digelar secara terbatas.

Bahkan honor untuk enam Paskibra ini juga dibatasi (dikurangi).

Untuk tahun ini honor Paskibra hanya Rp 500 ribu. Alasannnya karena keterbatasan anggaran.(*)

Laporan Kontributor Tribuntoraja.com, @b_u_u_r_y