Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Apersi Sulsel

BTN Dorong Apersi Sulsel Tetap Bangun Rumah, Siapkan Fasilitas KPR Tak Terbatas

Branch Manager Bank BTN Cabang Makassar, Teguh Wahyudi mendorong para pengembang anggota Apersi Sulsel

Editor: Edi Sumardi
DOK APERSI SULSEL
Pertemuan manajmen Bank BTN Cabang Makassar dengan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Apersi Sulsel di sekretariat DPD Apersi Sulsel, kompleks Lily, Jl Boulevard, Panakukkang, Makassar, Sulsel, Jumat (7/8/2020). Hadir, Branch Manager Bank BTN Cabang Makassar Teguh Wahyudi. Sementara dari pihak Apersi Sulsel, hadir Ketua Yasser Latief, Sekum Akbar Yusuf, Wakil Ketua Bidang Perbankan Ismail Manda, Ketua OKK Irwan Hasan, Bendahara Sulkifli Isjar, Ketua Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) Huswan Husain, Wakil Ketua BPO M Rais Nadjamuddin. 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Branch Manager Bank BTN Cabang Makassar, Teguh Wahyudi mendorong para pengembang anggota Asosiasi Pengembang Perumahan dan
Permukiman Seluruh Indonesia atau Apersi Sulsel ( Sulawesi Selatan ) untuk terus pembangun perumahan meski pandemi Covid-19 masih melanda.

Hal itu dikemukakan Teguh Wahyudi saat bersilaturahmi dengan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Apersi Sulsel di sekretariat DPD Apersi Sulsel, kompleks Lily, Jl Boulevard, Panakukkang, Makassar, Sulsel, Jumat (7/8/2020).

Ini merupakan kunjungan pertama sejak Teguh diamanahi sebagan Branch Manager Bank BTN Makassar.

“Silahkan bangun rumah sebanyak-banyaknya. Kami siap mememberikan KYG (kredit konstruksi) dan KPR,” kata Teguh.

Dia melanjutkan, “Kami menyiapkan dana untuk KPR. Berapapun itu untuk Apersi,” kata Teguh.

Dia menyebutkan, BTN saat ini punya banyak kuota utuk rumah bersubsidi.

Ada tiga skema utama yang siap didanai oleh BTN.

Masing-masing, yakni Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Subsidi Selisih Bunga (SSB), Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT).

Ketiga skema ini diperuntukkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Yang paling banyak tersedia saat ini adalah kuota untuk skema SSB yaitu 150 ribu unit.

SSB memberikan suku bunga fix 5 persen per tahun dengan tenor 10 tahun.

Sebelumnya, Ketua DPD Apersi Sulsel, Yasser Latief, menyampaikan sujumlah keluhan pengembang mengenai kendala di lapangan terkait perbankan.

Salah satunya, soal terbatasnya kuota , angsuran blokir yang dinilai sangat memberatkan, serta pengetatan aturan selama masa pendemi Covid-19 ini.

Dalam kunjungan tersebut, seperti dilaporkan Humas Apersi Sulsel, Misbahuddin Hadjdjini dalam rilisnya, rombongan Bank BTN diterima para pengurus teras Apersi, seperti Ketua Yasser Latief, Sekum Akbar Yusuf, Wakil Ketua Bidang Perbankan Ismail Manda, Ketua OKK Irwan Hasan, Bendahara Sulkifli Isjar, Ketua Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) Huswan Husain, Wakil Ketua BPO M Rais Nadjamuddin, dan lainnya.

Hadir pula Korwil Apersi Mamminasata Basir Bani dan Korwil Ajatappareng Andi Asbullah Akib.

Pertemuan yang diisi dengan diskusi yang berjalan santai itu, juga diikuti oleh para anggota Apersi Sulsel dari berbagai daerah via aplikasi pertemuan virtual Zoom.(rilis)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved