Pilkada Serentak 2020
NHPD Maros Belum 100%, Realisasi Coklit Bulukumba Tertinggi
Dikonfirmasi prihal tersebut, Ketua KPU Maros Samsu Rizal hingga berita ini diturunkan belum membalas pesan singkat.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komisioner Komisi Pemilihan Umum Sulawesi Selatan (KPU Sulsel) Syarifuddin Jurdi menginformasi, Anggaran Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) KPU di Sulsel rerata sudah 100 persen.
"Tinggal Maros yang belum 100 persen. Realisasinya baru 40 persenan," kata Syarifuddin via pesan WhatsApp, Senin (2/8/2020).
Namun, kata dia, informasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros akan mencairkan lagi sisanya.
"Tapi belum ada info lanjutannya," katanya.
Dikonfirmasi prihal tersebut, Ketua KPU Maros Samsu Rizal hingga berita ini diturunkan belum membalas pesan singkat.
Komisioner KPU Sulsel lainnya Uslimin menjelaskan terkait progres pencocokan dan penelitian (coklit) yang dilakukan Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP) di 12 kabupaten/kota berpilkada.
"Per Kamis (30/7/2020) lalu KPU Bulukumba tertinggi realisasinya sampai 95 persenan. Terendah KPU Makassar dan Tana Toraja di angka 50 persenan. Namun saya cek pelaporannya ternyata sudah di angka 70-an persen," ujar Usle ditemui usai audiensi dengan Gubernur Sulsel di Gubernuran Jl Sungai Tangka Makassar, Senin (3/8/2020).
Menurutnya, per (7/8/2020), KPU kabupaten/kota berpilkada diharapkan sudah melakukan penyusunan hasil coklit.
"Kita harap coklit selesai paling lambat 7 Agustus," kata mantan wartawan senior itu.