Update Corona Maros
4 Warga Maros Dinyatakan Positif Corona, Ada Bayi Usia 6 Hari
Bahkan ada penambahan empat kasus positid covid-19 di Maros, Minggu (26/7/2020).
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Sudirman
TRIBUNMAROS.COM, TURIKALE - Kasus Covid-19 di kabupaten Maros terus meningkat.
Bahkan ada penambahan empat kasus positid covid-19 di Maros, Minggu (26/7/2020).
Pasien berasal dari Kecamatan Tanralili, Bantimurung, Bontoa, dan Moncongloe.
Pasien pertema, bayi berusia 6 hari, asal Lingkingkungan Bontoa, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Bontoa. Ia kini melakukan isolasi mandiri di rumah.
Kedua, laki-laki berumur 26 tahun, asal Dusun Bowong, Desa Damai,. Kecamatanan Tanralili. Melakukan isolasi mandiri di rumah.
Ketiga, laki-laki berumur 35 tahun, asal Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung. Melakukan isolasi mandiri di rumah.
Keempat, laki-laki berumur 21 tahun, asal BTN ASABRI, Desa Moncongloe Lappara, Kecamatan Moncongloe. Melakukan isolasi mandiri di rumah.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Maros, dr Syarifuddin mengatakan, penyebab terus meningkatnya kasus Covid-19 di kabupaten Maros, dikarenakan ketidak patuhan dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Penyebabnya tidak lain karena ketidak patuhan dalam penerapan protokol kesehatan. Karena penyebarannya itu pasti melalui sentuhan atau droplet," ujarnya.
Namun, ia belum bisa memastikan klaster penyebaran di kabupaten Maros berasal dari mana.
"Sekarang sudah sulit memastikan siapa yang pertama kali terpapar, atau siapa yang membawa virus. Karena belum tentu yang positif pertama kali berarti dia yang menyebarkan, jadi sudah sulit dilacak penyebarannya," jelasnya
Ia pun mengimbau agar masyarakat terus berhati-hati dalam beraktivitas, dan tidak menganggap sepele masalah ini.
"Masyarakat harus tetap berhati-hati, tetap jaga jarak, karena wabah tidak mengenal teman, jangan sampai kalian tertular atau menularkan ke orang terdekat kalian, tutupnya.
Saat ini sudah 382 kasus Covid-19 di kabupaten Maros, dengan rincian 116 isolasi mandiri, 18 dirawat, 240 telah sembuh, dan 8 meninggal.
Laporan Tribunmaros.com,M Ikhsan