Update Corona Sulbar
Pasien Positif Virus Corona Bertambah 7 di Sulbar, Kini Jadi 166 Kasus
Juru Bicara Gugus Tugas, Safaruddin Sanusi DM mengatakan, tujuh kasus baru berasal dari Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polman.
Penulis: Nurhadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU -- Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulawesi Barat, kembali melaporkan tujuh warga terpapar virus corona, Senin (20/7/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas, Safaruddin Sanusi DM mengatakan, tujuh kasus baru berasal dari Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polman.
"Lima kasus terbaru dari Mamuju dan dua dari Kabupaten Polman,"kata Safaruddin kepada wartawan di Mamuju.
Kini warga Sulbar terkonfirmasi positif sebanyak 166 orang. Kasus terbaru yakni pasien 160, pasien 161, pasien 162, pasien 163, pasien 164, pasien 165 dan pasien 166.
"Kasus 160 merupakan perempuan , inisial SU ( 31) warga Kecamatan Simboro Mamuju," ujarnya.
Pasien tidak memilik riwayat perjalanan dari luar kota / daerah terjangkit. Namun mengaku pernah kontak dengan kasus terkonfirmasi.
Kemudian kasus 161 merupakan erempuan inisial Mu ( 29) warga Kelurahan Binanga, Mamuju.
Pasien juga tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar kota/daerah terjangkit. Tapi merupakan kontak erat dengan kasus terkonfirmasi.
Kasus 162 laki-laki inisial MI (23) juga warga Kelurahan Binanga Mamuju.
Pasien tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar kota/daerah terjangkit. Tapi kontak erat dengan kasus terkonfirmasi. Namun kontak erat dengan kasus terkonfirmasi.
Kasus 163 merupakan perempuan inisial NR (24) warga Kelurahan Simboro, Mamuju.
Pasien tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar kota/daerah terjangkit. Tapi kontak erat dengan kasus terkonfirmasi.
Kasus 164 laki-laki inisial AAP (36) warga Kelurahan Simboro Mamuju. Pasien juga tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar kota/daerah terjangkit.
Juga bukan merupakan kontak erat dengan kasus terkonfirmasi.
"Lima pasien dari Kabupaten Mamuju saat ini dirawat di RSU Regional Sulbar,"katanya.
Adapun dua kasus baru dari Polman yakni kasus 165 laki-laki inisial RE (36) warga Kelurahan Darma Kecamatan Polewali. Pasien tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar kota/daerah terjangkit.
"Pasien merupakan kontak erat dengan kasus terkonfirmasi. Saat ini pasien bergejala dan rencananya akan di rawat di RS Pratama Wonomulyo,"jelasnya.
Terakhir pasien kasus 166 laki-laki inisial Ah ( 76) juga warga Kelurahan Darma Kabupatem Polewali.
Pasien juga tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar kota/daerah terjangkit. Namun kontak erat dengan kasus terkonfirmasi.
"Saat ini pasien bergejala dan rencananya akan di rawat di RSUD Polewali Mandar,"tuturnya.(tribun-timur.com).