Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jembatan Cabodo

Warga Minta Jembatan di Cabodo Bantaeng Segera Diperbaiki

Akibat kecelakaan itu, korban dikabarkan meninggal dunia, untuk itu warga meminta agar jembatan segera dilakukan perbaikan.

Penulis: Achmad Nasution | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/ACHMAD NASUTION
Kondisi Jembatan di Kampung Cabodo, Kelurahan Bonto Sungguh, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng. 

TRIBUNBANTAENG.COM, BISSAPPU - Jembatan ambruk akibat banjir di Kampung Cabodo, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng menyebabkan korban.

Korban terjatuh di Jembatan ambruk tersebut, sehingga mengalami luka parah di bagian muka.

Akibat kecelakaan itu, korban dikabarkan meninggal dunia, untuk itu warga meminta agar jembatan segera dilakukan perbaikan.

"Meninggalki itu kasian yang kecelakaan itu malam. Parah memang lukanya dibagian muka, makanya harus di perbaiki cepat ini," kata warga setempat, Mariati saat di temui TribunBantaeng.com, di lokasi Jembatan yang Ambruk, Kamis, (9/7/2020).

Walaupun ada penanda yang di pasang sekitar 10 meter dari jembatan itu, warga tetap khawatir akan terjadi kecelakaan.

Sehingga, Menurut Sumiati, jembatan harus segera dilakukan perbaikan agar tidak kembali terjadi kecelakaan.

Selain itu, dengan ambruknya jembatan kendaraan tidak bisa lagi melintas. Sebab, hanya beberapa batang bambu saja yang dipasang.

Sehingga, warga hanya bisa melintas dengan berjalan kaki.

"Ini mami bambu di pasang untuk sementara, sambil tunggu diperbaiki, ini lagi bahaya kalau ada anak-anak lewat sini," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bantaeng, Sjarifuddin Magau mengatakan, pada wilayah itu bukan kewenangan Pemerintahan Kabupaten Bantaeng.

Daerah tersebut dinamakan lingkar pesisir, yang merupakan kewenangan Kementerian PUPR.

"Itu masuk dalam wilayah Kementerian PUPR, jadi itu daerah namanya lingkar pesisir," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Seorang pengendara laki-laki mengalami luka parah akibat menerobos jembatan jebol akibat banjir di Kampung Cabodo, Minggu (21/6/2020) malam.

Kampung Cabodo berada di Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunBantaeng.com di lokasi kejadian, korban kecelakaan dan mengalami luka parah di bagian muka.

"Hancur ini mukanya kasian, pokoknya parah sekali lukanya," kata warga, kepada TribunBantaeng.com, Minggu, (21/6/2020)

Kecelakaan terjadi pada saat suasana sementara sepi atau tak ada warga yang beraktivitas.

Kronologinya, seorang pengendara datang yang tak diketahui identitasnya mengendarai sepeda motor.

Motor melaju sangat kencang, sehingga tidak sempat melihat bambu penanda jembatan jebol akibat banjir.

"Kencang sekali larinya itu motor jadi dia tabrak itu bambu yang dipasang jadi jatuh turun di jembatan," ujar warga.

Alhasil, pengendara tersebut langsung terjatuh bersama dengan motornya dan bagian muka terbentur ke potongan aspal jembatan jebol itu.

Sehingga, kepala bagian depan dan muka mengalami luka parah dan saat ini sudah mendapatkan perawatan di Publik Safety Center PSC 119 Bantaeng.

PSC 119 berada di Jalan Pahlawan, Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved