Sejarah Hari Ini: Lahirnya Syekh Yusuf Al Makassari Pahlawan Nasional RI dari Gowa Sulsel
Ketika Kesultanan Gowa mengalami kalah perang terhadap Belanda, Syekh Yusuf pindah ke Banten dan diangkat menjadi mufti di sana.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Tepat pada hari ini 3 Juli pahlawan nasional Republik Indonesia berasal dari Gowa Sulawesi Selatan lahir ke dunia.
Ia adalah Syekh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati Al-Makasary Al-Bantani.
Bagi sebagian orang sosoknya mungkin mulai terlupakan.
Namun, ia pernah memberi sumbangsi besar terhadap penyebaran agama Islam.
Untuk mengenang kisahnya berikut ini profil dari Yusuf Al-Makassari dilansir dari wikipedia.com:
Ia lahir di Gowa, Sulawesi Selatan, 3 Juli 1626.
Ia adalah salah seorang pahlawan nasional Indonesia.
Ia juga digelari Tuanta Salamaka ri Gowa ("tuan guru penyelamat kita dari Gowa") oleh pendukungnya di kalangan rakyat Sulawesi Selatan.
Syekh Yusuf lahir dari pasangan Abdullah dengan Aminah.
Ketika lahir ia dinamakan Muhammad Yusuf, suatu nama yang diberikan oleh Sultan Alauddin (Berkuasa sejak 1593 - wafat 15 Juni 1639, penguasa Gowa pertama yang muslim), raja Gowa, yang juga adalah kerabat ibu Syekh Yusuf.
Pendidikan agama diperolehnya sejak berusia 15 tahun di Cikoang dari Daeng Ri Tassamang, guru kerajaan Gowa.
Syekh Yusuf juga berguru pada Sayyid Ba-Alawi bin Abdul Al-Allamah Attahir dan Sayyid Jalaludin Al-Aidid.
Kembali dari Cikoang, Syekh Yusuf menikah dengan putri Sultan Gowa, lalu pada usia 18 tahun, Syekh Yusuf pergi ke Banten dan Aceh.
Di Banten ia bersahabat dengan Pangeran Surya (Sultan Ageng Tirtayasa), yang kelak menjadikannya mufti Kesultanan Banten.
Di Aceh, Syekh Yusuf berguru pada Syekh Nuruddin Ar-Raniri dan mendalami tarekat Qadiriyah.
