Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Barcelona

Penyakit Kronis Barcelona Hingga Reaksi Quique Setien Tanggapi Rumor Pemecatan

Jika ditotal, Barcelona meraih tiga hasil imbang dalam enam laga Liga Spanyol usai kembali dari masa penundaan.

Editor: Jumadi Mappanganro

TRIBUN-TIMUR.COM - Barcelona sudah dua kali beruntun bermain imbang kala menghadapi Celta Vigo dan Atletico Madrid di Liga Spanyol.

Jika ditotal, Barcelona meraih tiga hasil imbang dalam enam laga Liga Spanyol usai kembali dari masa penundaan.

Hasil tersebut membuat mereka harus berada di peringkat kedua klasemen sementara Liga Spanyol.

Barcelona melihat peluang mereka menjadi juara Liga Spanyol 2019-2020 semakin lama semakin berat.

Dikutip dari BolaSport.com, pada Liga Spanyol musim ini, Barcelona punya penyakit kronis.

Sssttt, Ini 5 Kebiasaan Baik Dilakukan Seusai Bercinta dengan Pasangan

Tim asuhan Quique Setien kehilangan terlalu banyak poin dari posisi menang.

Sebelum yang terbaru dalam laga melawan Atletico Madrid, Barcelona sudah beberapa kali mengalami kejadian yang serupa.

Pada pekan ke-3 melawan Osasuna, Barcelona sudah unggul 2-1 sampai menit ke-81.

Namun, Roberto Torres kemudian menyamakan skor 2-2 via penalti.

Kemudian pekan ke-11 menghadapi Levante, Barcelona unggul 1-0 di menit ke-38.

Levante bangkit dan mencetak tiga gol di babak kedua untuk berbalik menang 3-1.

Bertemu Real Sociedad di pekan ke-16, Barcelona yang sempat tertinggal 0-1 kemudian mampu berbalik unggul 2-1.

Akan tetapi, keunggulan itu sirna setelah Sociedad menyamakan kedudukan di menit ke-62.

Versus Espanyol di pekan ke-19, Barcelona juga sudah unggul 2-1 sampai menit ke-88.

Parkiran Sepeda Gratis Segera Hadir di 3 Lokasi Car Free Day Makassar

Pada menit itu, Wu Lei mencetak gol yang membuat hasil akhir menjadi imbang 2-2.

Sebelum terpeleset lagi melawan Atletico Madrid, Barcelona juga tersandung di pekan ke-32 saat melawan Celta Vigo.

Dua kali unggul 1-0 dan 2-1, Barcelona harus menerima skor akhir 2-2 gara-gara lawan mencetak gol di menit ke-88.

Kalau ditotal, Barcelona sudah kehilangan 13 poin dari posisi menang.

Jumlah itu terlalu banyak karena pada musim lalu, Barcelona cuma membuang 5 poin ketika sudah unggul dari lawan.

Sebagai perbandingan, Real Madrid musim ini hanya membuang 4 poin dari posisi menang.

Real Madrid sekarang memimpin klasemen Liga Spanyol.

Barcelona hanya tertinggal satu poin di bawah Real Madrid, tetapi sudah memainkan satu pertandingan lebih banyak.

Sikap Pelatih Barcelona Quique Setien

Krisis yang menimpa Messi dkk tersebut membuat sosok pelatih Barcelona Quique Setien diisukan bakal dipecat.

Namun dikutip dari BolaSport.com, Setien masih belum merasa pekerjaannya terancam karena hasil minor timnya akhir-akhir ini.

Tribun Timur Podcast: Usai Dicopot Nurdin Abdullah, Prof Yusran: Jangan Seenaknya Salahkan Anak Buah

Setien masih bersikap santai dan tidak terlalu menggubris rumor yang mulai menyebar.

"Saya sama sekali tidak merasa tengah berada di bawah ancaman," ujar Setien seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.

Setien sendiri mengaku kecewa dengan hasil yang diraih oleh timnya akhir-akhir ini.

Bagi Setien, Barcelona dirasa semakin sulit untuk menaklukkan lawan-lawan yang dihadapi.

Jika hal ini terus-terusan terjadi, peluang mereka memenangi liga jelas semakin mengecil.

"Tertinggal poin sebanyak ini jelas memengaruhi peluang kami memenangi Liga Spanyol," ujar Setien.

"Namun, kami tetap harus bekerja keras di laga-laga selanjutnya," kata Setien menambahkan.

Barcelona sendiri masih memiliki lima laga sisa yang belum dimainkan di ajang tersebut.

Sumber: BolaSport.com dengan judul Penyakit Kronis Barcelona: Buang-buang Poin dari Posisi Menang dan Barcelona Dianggap Krisis, Setien Tidak Takut Ancaman Pemecatan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved