Uang Koin Kelapa Sawit
Inilah Bahan Baku Uang Koin Kelapa Sawit Pecahan Rp 1.000 dan Sejarahnya,Kini Jadi Incaran Kolektor
Beberapa waktu terakhir masyarakat dihebohkan dengan uang lama pecahan Rp 1.000.
Pihaknya menyebut masih berlaku sebagai alat tukar yang sah.
Bahan Uang
Sementara itu diberitakan Harian Kompas, Selasa (23/2/1993), uang logam Rp 1.000 tersebut terbuat dari cupro-nikel di lapisan luar dan aluminium bronze di lapisan dalam.
Saat itu BI masih memberikan pilihan kepada masyarakat, apakah akan menarik uang kertas saat uang logam dicetak atau tidak.
"Kalau negara-negara lain biasanya jika sudah dikeluarkan dalam logam maka kertasnya ditarik. Kami masih memberikan pilihan," kata Gubernur BI Adrianus Mooy, waktu itu.
• FOTO: Pemkot Makassar Penyemprotan Disinfektan Massal di Area Publik 20 Juni 2020
Uang logam saat itu dipilih karena biayanya lebih kecil dan tahan lama.
Sementara itu uang kertas biayanya makin lama makin besar, karena harus terus mencetak.
Saat dikonfirmasi, Humas Bank Indonesia (BI) Aswin Gantina berdalih tengah menyiapkan konferensi pers terkait hal itu.
"Maap kami lagi persiapan pressconf dulu. Diusahakan besok," ujarnya singkat kepada Kompas.com, Kamis (18/6/2020).
(*)