Unilever
Unilever Indonesia Bantu 40.320 Alat Tes PCR untuk Gugus Tugas Nasional
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 atau GTPPC19 mendapatkan bantuan dari Unilever Indonesia berupa alat tes PCR
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 atau GTPPC19 mendapatkan bantuan dari Unilever Indonesia berupa alat tes PCR.
Bantuan tersebut dibutuhkan dalam pengujian sampel swab individu di tengah masih terjadinya penyebaran virus Korona.
Unilever Indonesia menyumbangkan 40.320 alat tes PCR senilai Rp 10,7 miliar.
Terdiri dari antigen test kit, reagent, dan alat swab dengan kontainernya.
Bantuan ini kemudian disalurkan melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kepada sejumlah rumah sakit, laboratorium dan fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia.
Alat tes PCR itu telah didistribusikan ke sejumlah fasilitas kesehatan, di antaranya RSUD Dr Soetomo (Surabaya), RSUP Hasan Sadikin (Bandung), Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (Jakarta) dan Laboratorium Institut Pertanian Bogor.
Ketua Gugus Tugas Nasional Doni Monardo menyambut baik dan mengapresiasi inisiatif Unilever Indonesia.
Menurutnya, inisiatif ini sangat tepat dan menjawab kebutuhan penanganan pandemi di Indonesia saat ini.
“Donasi alat tes PCR dan produk sabun cuci tangan masih terus diperlukan selama pandemi ini masih berlangsung. Untuk itu kami sangat megepresiasi Unilever Indonesia yang responsif dalam membantu penanganan Covid-19,” kata Doni melalui rilisnya, Rabu (17/6/2020).
Ia juga menyampaikan, pihak swasta memiliki peran yang sangat penting dalam membantu pemerintah dalam menurunkan kurva angka kasus Covid-19.
“Saya berharap ke depannya pihak swasta dan pemerintah bisa terus berkolaborasi, berupaya sesuai perannya masing-masing sehingga bisa menurunkan kurva Covid-19 di Indonesia” ujarnya.
Sementara itu, Direktur PT Unilever Tbk. Hemant Bakshi menyampaikan, Unilever telah tumbuh bersama masyarakat Indonesia selama lebih dari 86 tahun.
“Selama itu juga kami telah turut berjuang bersama masyarakat dalam menghadapi masamasa krisis yang dialami negeri ini. Kami berkomitmen untuk senantiasa mendukung upayaupaya pemerintah dalam mengatasi krisis yang terjadi,” katanya.
Unilever Indonesia, menurut Hemant, mengamati terus perkembangan situasi dan kebutuhan yang mengemuka dalam penanganan Covid-19.
Dari situ Unilever Indonesia melihat bahwa kebutuhan pasokan tes PCR masih sangat dibutuhkan.