Tribun Bone
BPBD Bone Imbau Warga Waspadai Anomali Cuaca
BPBD Bone Sulawesi Selatan (Sulsel) meminta warga waspada terhadap anomali cuaca yang terjadi.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Suryana Anas
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bone (BPBD Bone), Sulawesi Selatan (Sulsel) meminta warga waspada terhadap anomali cuaca yang terjadi.
Kalaksa BPBD Bone, Dray Vebrianto menyampaikan terdapat wilayah di Bone yang berpotensi terjadi bencana banjir dan angin puting beliung.
"Masyarakat diminta waspada terhadap cuaca yang berubah-ubah belakangan ini," katanya saat dihubungi via telepon, Rabu (17/6/2020).
Menurut Dray, titik potensi banjir hampir merata di seluruh kecamatan di Bone.
Terutama di wilayah Bone bagian utara yang meliputi Kecamatan Ajangale, Kecamatan Dua Bocco'e dan Kecamatan Cenrana.
Wilayah ini, kata Dray, berpotensi banjir meski tidak terjadi hujan. Sebab, wilayah ini mendapat banjir kiriman dari daerah hulu seperti Soppeng dan Wajo. Apalagi, jika Danau Tempe meluap.
Selain itu, Kecamatan Sibulue juga menjadi titik rawan banjir. Beberapa desa dan kelurahan di kecamatan ini berada di sepanjang aliran sungai.
Sementara daerah yang rawan terjadi puting beliung berada di Bone bagian selatan seperti, Kecamatan Libureng, Kecamatan Kahu dan Kecamatan Kajuara dan di laut Bajoe.
Tercatat, hingga Desember 2019 lalu sebanyak 45 rumah terdampak puting beliung di wilayah tersebut.
Dalam mengantisipasi terjadi bencana banjir dan puting beliung, Dray meminta warga menyiapkan tas keselamatan.
"Tas keselamatan isinya surat berharga, barang berharga dan obat-obatan bagi yang memiliki penyakit. Ketika terjadi bencana, lebih mudah diamankan," ucapnya.
Ia pun meminta warga untuk berhati-hati dan menyampaikan ke pemerintah setempat dan BPBD jika mulai ada potensi ancaman bencana.
Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar