Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Virus Corona

Aaa? Lihat Reaksi Anggota TNI AU Saat Ikuti Rapid Test Virus Corona atau Covid-19

Aaa? Lihat reaksi anggota TNI AU saat ikuti rapid test Virus Corona atau Covid-19. RS Siloam Makassar bersama GMTD

Penulis: Muh. Abdiwan | Editor: Edi Sumardi
TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN
Salah seorang anggota TNI AU mengikuti rapid test Virus Corona atau Covid-19 di aula Markas Koopsau II, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sulsel, Selasa (9/6/2020). Rapid test ini digelar Rumah Sakit Siloam Makassar bersama PT Gowa Makassar Tourism Development atau GMTD Tbk. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Aaa? Lihat reaksi anggota TNI AU saat ikuti rapid test Virus Corona atau Covid-19.

Rumah Sakit Siloam Makassar bersama PT Gowa Makassar Tourism Development atau GMTD Tbk menggelar rapid test massal terhadap 250 personel awak pesawat (air crew) yang bertugas di Pangkalan TNI AU atau Lanud Sultan Hasanudin, Makassar, Sulsel, Selasa (9/6/2020).

Rapid test berlangsung di aula Markas Koopsau II, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar.

Kegiatan ini merupakan wujud semangat solidaritas dan kebersamaan dalam melawan pandemi virus corona (Covid-19) di wilayah Sulsel yang membutuhkan peran kunci dalam deteksi awal melalui testing yang cepat melalui antibody rapid test.

Lihat ekspresi salah seorang anggota TNI saat sampel darahnya diambil.

Perbedaan Rapid Test, PCR Swab, TCB Covid-19

Ada 3 jenis pemeriksaan untuk mengetahui apakah seseorang terjangkit Virus Corona atau tidak, yaitu rapid test (test cepat), polymerase chain reaction atau PCR, dan tes cepat molekuler atau TCM.

Banyak yang mengira jika hasil ketiga metode tes ini sama saja walaupun lama waktu digunakan berbeda dan biayanya berbeda.

Akhirnya banyak pun yang ingin hanya mengikuti rapid test saja karena lebih praktis.

Padahal tidak.

Apa beda ketiganya?

1. Rapid test

Beberapa waktu lalu, ratusan ribu alat rapid test mulai didatangkan dan didistribusikan ke wilayah-wilayah Indonesia dari luar negeri.

Adapun tes ini dilakukan dengan cara mengambil sampel darah dari seseorang yang diuji.

Pengambilan ini dilakukan dari darah kapiler atau bisa juga dari ujung jari kemudian sampel darah itu yang diperiksa. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved