Tribun Majene
Hendak Pulang ke Sendana Majene, IRT Ini Jadi Korban Jambret di Jalan Trans Sulawesi
Korban Sitti Nur dijambret saat melintas di Jalan Trans Sulawesi, Desa Palippi Soreang, Kecamatan Banggae.
Penulis: Nurhadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAJENE - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) asal Desa Totolisi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, jadi korban jambret, Minggu (17/5/2020).
Korban Sitti Nur dijambret saat melintas di Jalan Trans Sulawesi, Desa Palippi Soreang, Kecamatan Banggae.
Saat itu, ia berboncengan dengan anaknya dengan menggunakan sepeda motor.
Korban Sitti Nur mengatakan, ia dijambret saat hendak pulang ke daerah Sendana.
Saat dalam perjalanan, seorang laki-laki menggunakan kaos warna merah menggunakan motor, tiba-tiba datang mendekatinya.
Pelaku langsung menarik tas yang ia bawa, sehingga korban hampir terjatuh dari kendaraannya.
Setelah berhasil merampas tas korban, pelaku tersebut langsung memacu kendaraannya dan melarikan diri.
Tas korban berisikan handphone nokia, uang tunai Rp 130 ribu, dan surat berharga lainnya.
Kapolsek Pamboang, Iptu Darwis mengatakan, setelah menerima laporan, pihaknya langsung melakukan pengejaran serta penyisiran ke arah pelaku melarikan diri.
"Tapi pelaku belum ditemukan. Anggota masih melakukan penyelidikan,"ujarnya Iptu Darwis.
Namun, tas milik korban berisi handphone dan kartu identitas lainnya berhasil ditemukan di Jalan Poros Majene-Mamuju di Lingkungan Parappe, Kelurahan Sirindu, Kecamatan Pamboang.
"Tapi uang tunai senilai Rp 130 ribu hilang dibawa kabur oleh pelaku,"tutur Kapolsek.(tribun-timur.com).
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: