Meski PON 2020 Ditunda, Atlet Sepak Takraw Sulsel Tetap Giat Berlatih

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2020 resmi ditunda dari jadwal yang ditetapkan imbas Covid-19 (Virus Corona).

PON XX yang sejatinya terlaksana 20 Oktober sampai 2 November 2020 ini ditunda dari hasil keputusan rapat kerja Kementeria Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Komisi X DPR RI, 14 April lalu.

Penundaan ini jelas membikin insan olahraga nasional harus menerima utamanya para atlet yang telah berlatih keras sejak lama.

Seperti diutarakan atlet sepak takraw Sulsel, Diky Apriyadi yang lolos PON XX 2020 setelah tampil di babak kualifikasi (Pra PON) 2019 lalu dengan nomor Double Event Putra.

Menurutnya, keputusan yang diambil pemerintah memang sudah sangat tetap.

Namun dirinya tetap kecewa mengingat virus ini telah menjadi pandemi global dan menghentikan seluruh kegiatan termasuk event olahraga.

"Tapi saya pribadi tetap mempersiapkan diri untuk PON," tegas atlet kelahiran Wawondula, Luwu Timur, 8 Januari 2003 ini.

Keputusan yang dikeluarkan Kemenpora dan Komisi X DPR RI ini belum diketahui kapan akan kembali ditetapkan jadwalnya.

Mengingat kondisi saat ini belum ada tanda-tanda telah aman mengingat pasien positif belum ada penurunan yang signifikan.

Namun Diky yang sukses mempersembahkan medali emas di Sea Games Filipina 2019 ini berharap virus corona bisa cepat diatasi.

Agar pelaksanaan PON XX bisa berlangsung baik sesuai jadwal ataupun tidak sama sekali.

"Kita atlet tetap latihan di rumah, kita juga diberikan program latihan oleh pelatih agar fisik tetap terjaga selama adanya covid-19 ini," papar atlet yang pertama kali muncul setelah tampil di Popda Makassar 2016 silam.(*)

Laporan Wartawan tribun-timur.com, @wahyususanto_21

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

(*)