Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tahanan Bunuh Diri

Bunuh Diri di Ruang Tahanan Polres Mamasa, Begini Respon Keluarga Pelaku

Tangis pilu keluarga menyambut jenazah DA saat ambulans milik Puskesmas Mamasa tiba di rumah orangtuanya di Kecamatan Tawalian.

Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Hasriyani Latif
Semuel/Tribunmamasa.com
Jenazah pelaku bunuh diri saat disemayamkan di rumah orangtuanya di Kecamatan Tawalian, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis (16/4/2020). 

"Saya dan beberapa keluarga dekat korban menyaksikan bahwa tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Kami selaku keluarga menerima dengan ikhlas atas apa yang dilakukan anak ini. Mungkin ini jalan terbaik menurutnya, ketimbang harus menahan rasa malu," ungkap Daniel Mewa.

Ia bahkan tidak ingin menyalahkan institusi kepolisian atas kelalaian itu. Sebab menurutnya, pihak Polisi telah melakukan tugas dan tanggungjawabnya selama pelaku berada di ruang tahanan.

"Andai bukan polisi yang mengamankan saat kejadian beberapa bulan lalu, mungkin saja anak ini sudah dibunuh oleh pihak keluarga," katanya.

Selaras dengan itu, selaku paman pelaku, Arruan mengatakan, pihaknya menerima dengan ikhlas kejadian itu.

Purna Bakti Polri ini menerangkan, selaku keluarga dengan ikhlas menerima kejadian itu, sekalipun harus merasakan duka yang amat dalam.

"Mungkin menurutnya aib yang pernah dia lakukan akan ditebus dengan cara seperti itu," ujarnya.(*)

Laporan Wartawan Tribunmamasa.com, @sammy_rexta

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved