Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Sulsel

Update Corona Covid-19 Sulsel Jumat 10 April 2020 per Kabupaten: Maros Sidrap 12 Positif Gowa 17

Update Corona Covid-19 Sulsel Jumat 10 April 2020. Tribun Timur juga menyajikan data per kabupaten kota.

Istimewa
Update Corona Covid-19 Sulsel Jumat 10 April 2020 per Kabupaten Kota: Maros Sidrap 12 Postif Gowa 17 

Update Corona Covid-19 Sulsel Jumat 10 April 2020 per Kabupaten Kota: Maros Sidrap 12 Postif, Gowa 17 Makassar 85

TRIBUN-TIMUR.COM,- Update Corona Covid-19 Sulsel Jumat 10 April 2020. 

Tribun Timur juga menyajikan data per kabupaten kota.

Data dihimpun dari laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Pemprov Sualwesi Selatan di https://covid19.sulselprov.go.id/

Kota Makassar masih menjadi daerah terbanyak positif.

Angkanya sudah mencapai 85 orang positif.

Menyusul Kabupaten Gowa 17 kasus.

Dan Kabupaten maros dan Kabupaten Sidenreng Rappang atau Sidrap sama-sama 12 positif.

Secara keseluruhan, terkonfirmasi 135 positif di Sulsel.

Sembuh 23 orang.

Dan meninggal dunia 13 orang.

Berikut sebaran datanya

Kabupaten Kota - ODP - PDP - Positif - Total

Kota Makassar - 434 - 154 - 85 - 673

Kabupaten Luwu Timur 257 - 13 - 1 - 271

Kabupaten Bone 238 - 4 - 0 - 242

Kabupaten Gowa 124 - 52 - 17 - 193

Kabupaten Enrekang 159 - 5 - 1 - 165

Kabupaten Bulukumba 139 - 15 - 1 - 155

Kabupaten Maros 123 - 11 - 12 - 146

Kabupaten Sinjai 137 - 8 - 0 - 145

Kota Palopo 108 - 2 - 0 - 110

Kabupaten Sidenreng Rappang 72 - 23 - 12 - 107

Kabupaten Tana Toraja 99 - 2 - 0 - 101

Kabupaten Bantaeng 93 - 2 - 0 - 95

Kabupaten Luwu Utara 71 - 9 - 0 - 80

Kabupaten Toraja Utara 70 - 0 - 0 - 70

15 Kabupaten Barru 56 - 2 - 0 - 58

16 Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan 49 - 4 - 1 - 54

17 Kota Parepare 52 - 1 - 0 - 53

18 Kabupaten Wajo 50 - 1 - 0 - 51

19 Kabupaten Kepulauan Selayar 50 - 1 - 0 - 51

20 Kabupaten Soppeng 41 - 5 - 0 - 46

21 Kabupaten Luwu 34 - 2 - 1 - 37

22 Kabupaten Takalar 20 - 5 - 2 - 27

23 Kabupaten Jeneponto 19 - 4 - 0 - 23

24 Kabupaten Pinrang 16 - 4 - 2 - 22

7 Langkah Membuat Masker Kain 3 Lapis Diyakini Tangkal Virus Termasuk Corona Covid-19 hingga 70%

Kini pemerintah mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker saat berada di luar rumah.

Langkah ini untuk menekan angka positif Corona yang terus mengalami kenaikan.

Adapun yang disarankan pemerintah yaitu amsker kain.

Hal ini juga telah diimbau langsung Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dan Prof Wiku Adisasmito.

Mereka menghimbau masyarakat mengenakan masker kain 3 lapis.

Pasalnya, masker kain 3 lapis ini dipercaya dapat menangkal 70 virus dan dapat menjadi alternatif selain masker bedah yang kini semakin sulit didapat.

Selain masker kain, terdapat jenis masker lainnya yaitu masker bedah dan masker N95.

Masker bedah digunakan untuk tenaga medis atau masyarakat yang sedang sakit, sedangkan masker N95 diperuntukkan bagi tenaga medis yang menangani pasien Covid-19 dengan tingkat infeksi tinggi.

Wiku mengatakan, di samping masker, yang juga dapat menjadi pelindung utama penularan Covid-19 adalah rutin mencuci tangan.

Droplet orang yang terinfeksi virus bukan tidak mungkin tertinggal pada benda mati, dan secara tidak sengaja tersentuh oleh orang sehat.

Jika tak mencuci tangan, droplet tersebut sangat mudah berpindah ke tangan, mulut, atau mata.

"Kita harus memiliki solidaritas untuk saling mengingatkan, pakai masker dan cuci tangan," kata Wiku.

Hal tersebut disampaikan Prof Wiku Adisasmito melalui konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube BNPB  Indonesia, Sabtu (4/4/2020).

Meski tak menjelaskan rinci model masker kain 3 lapis itu, namun bentuk yang ditunjukkan seperti masker kain dengan filter yang belakangan banyak diproduksi.

Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito saat memberikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (4/4/2020).
Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito saat memberikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (4/4/2020). (Dok. BNPB)

Masker itu terdiri dari dua lapis kain dengan bagian tengah yang bisa diselipkan tisu sebagai filternya.

Tisu ini bisa diganti setiap saat. Wiku menyebutkan, berdasarkan penelitian, masker kain 3 lapis efektif menangkal virus.

"Sesuai hasil penelitian, masker kain dapat menangkal virus sebesar 70 persen," kata Wiku dilansir dari Kompas.com dari YouTube BNPB, Senin (6/4/2020).

Tak hanya itu, masker kain tiga lapis tersebut juga bisa dicuci dan dikenakan kembali oleh masyarakat.

"Masker ini dapat terbuat dari kain, minimal tiga lapis, yang dapat digunakan oleh masyarakat, dan apabila mulai basah bisa diganti,"  lanjutnya.

Sementara itu, lapisan-lapisan masker kain menjadi kunci pembuatan masker yang efektif.

Tak melulu membeli, masker kain tiga lapis juga bisa diproduksi sendiri dengan lapisan luar yang halus dan lapisan tengah yang tebal.

Dikutip dari Kompas.com, sebaiknya tidak menggunakan kain wol atau kain lain yang dapat menyebabkan alergi dan iritasi kulit.

Para peneliti dari University of Pittsburgh pada 2006, dengan pedoman CDC, menyebutkan bahan kaus katun bisa digunakan untuk membuat masker kain tanpa jahitan.

Sebuah studi tentang masker wajah buatan rumah yang dilakukan SmartAirFilters.com juga menemukan bahwa kaus katun adalah bahan terbaik yang bisa digunakan untuk membuat masker kain 3 lapis.

Sebab kedua kain ini punya kemampuan menangkap partikel yang baik. Meski demikian, pengguna tetap dapat bernapas dengan nyaman.

Para peneliti tersebut pun menyarankan untuk merebus kain selama sepuluh menit sebelum digunakan untuk mensterilkannya dari kemungkinan virus yang menempel di pasar atau toko kain.

Lalu bagaimana cara buat masker kain 3 lapis yang disebut-sebut ampuh cegah virus masuk ke hidung dan mulut?

Bahan cara Membuat Masker Kain 3 Lapis

Bahan:

- Kain, seperti katun, atau kain mikrofiber

- Pita elastis atau dua ikatan rambut

- Gunting

- Mesin jahit atau bisa juga dijahit manual dengan jarum jahit dan benan

Cara membuat:

1. Buat dua persegi panjang kain, ukuran 12x6 cm atau 11x5 cm.

2. Jahit lapisan-lapisannya menjadi satu, lalu jahit tepi bawah.

3. Lipat lebih dari satu sisi, mulailah menjahit kain sehingga karet elastis berada di dalam lipatan.

4. Tarik kencang bagian karet elastis dan jahit sisa lipatan. Ulangi di sisi lain.

6. Pastikan untuk melakukan backstitch (menjahit beberapa kali) di awal dan akhir jahitan, agar karet elastis yang menarik di titik-titik tersebut tidak mudah lepas.

7. Anda bisa membuat lubang di bagian belakang masker kain untuk memasukkan filter berupa tissue agar lebih efektif menangkal virus.

Itu dia cara buat masker kain 3 lapis yang disebut-sebut ampuh cegah virus masuk ke hidung dan mulut.

Jangan lupa juga untuk mencuci masker setelah digunakan agar terhindar dari virus dan menjaga tetap higenis. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved