Update Corona Sulsel
Yayasan Hadji Kalla Bagikan APD ke Rumah Sakit Rujukan Covid-19
Yayasan Hadji Kalla membagikan Yayasan Hadji Kalla membagikan Alat Pelindung Diri (APD) ke beberapa rumah sakit rujukan pasien Covid-19.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Yayasan Hadji Kalla membagikan Alat Pelindung Diri (APD) ke beberapa rumah sakit rujukan pasien Covid-19, Senin (6/4/2020).
Yakni Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo, Rumah Sakit Universitas Hasanuddin, Rumah Sakit Labuang Baji, Rumah Sakit Pelamonia, Rumah Sakit Salewangang Maros dan beberapa puskesmas di wilayah Kelurahan Antang dan Toddopuli.
Sebanyak 750 paket APD dibagikan. Paket APD yang diberikan berupa hazmat, sarung tangan, masker, dan googles (Kaca Mata Pelindung).
Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo yang menjadi rumah sakit rujukan utama pasien Covid-19 mendapatkan sebanyak 100 paket APD untuk dokter dan perawat.
Perwakilan dari Rumah Sakit Wahidin, Nanang menerima langsung bantuan tersebut. Menurutnya, dalam sehari ada sekitar 20 hingga 30 lembar APD yang digunakan oleh para tenaga medis dalam penanganan pasien sehingga barang tersebut sangat-sangat dibutuhkan.
Namun karena keterbatasan atas ketersediaan APD membuat para tenaga medis cukup kewalahan dalam menangani pasien.
“Jadi setiap harinya kita habis beberapa puluh pasang (20-30) APD untuk digunakan oleh para tenaga medis. Namun karena keterbatasan alat itu, kami kewalahan menangani pasien, kami mencoba untuk mencari dan melakukan pemesanan ke distributor namun tidak ada stok yang tersedia," katanya via rilis yang diterima tribun-timur.com, Selasa (7/4/2020).
"Dengan adanya bantuan dari Yayasan Hadji Kalla ini, saya kira bisa sangat membantu teman-teman yang ada di garis depan menangani para pasien, sekali lagi terima kasih Yayasan Hadji Kalla," lanjutnya.
Selain diberikan untuk rumah saki rujukan Kota Makassar, APD juga diberikan ke salah satu rumah sakit daerah di Kabupaten Maros.
Rumah Sakit Salewangang yang menjadi rumah sakit rujukan juga merasakan hal yang sama, dimana ketersediaan APD juga sangat minim yang membuat para tenaga medias yang bekerja menangani pasien Covid-19 sangat beresiko terpapar.
Direktur Rumah Sakit Salewangang, dr Fitriani menjelaskan ia dan teman-teman yang bertugas cukup kebingungan saat kedatangan pasien yang terindikasi terpapar sementara perlengkapan APD tidak ada.
Maka dengan adanya bantuan set perlengkapan APD yang diberikan oleh Yayasan Hadji Kalla bisa sangat membantu tenaga medis bertugas di garis depan.
“Jadi kita di sini juga cukup kewalahan kalau ada pasien dengan status ODP dan PDP atau bahka OTG masuk ke sini, walaupun kami langsung melakukan rujukan ke Rumah Sakit Wahidin, kami yang bekerja tetap beresiko terpapar jika tak menggunakan APD yang standar dan memadai," katanya.
"Jadi saya mewakili teman-teman dokter yang bertugas di Rumah Sakit Salewangang Kabupaten Maros ini mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Yayasan Hadji Kalla atas inisiasinya membantu kami dengan menyumbangkan set perlengkapan APD ini," jelasnya.
Sementara itu, Manager Bidang Kemanusiaan dan Lingkungan Yayasan Hadji Kalla, Abdul Hakim yang ikut menyalurkan bantuan ke rumah sakit menuturkan bahwa bantuan ini diharapkan bisa meringankan beban para tenaga medis yang sedang bekerja menangani pasien.