Update Corona di Indonesia
Tak Banyak yang Tahu, Curhat Jokowi Dibongkar Luhut Pandjaitan, Ingat Latar Belakangnya di Solo
Dengar curhatan Presiden Jokowi dibongkar Luhut Pandjaitan terkait Covid-19. Latar belakangnya dulu waktu di Solo
Saat disingung soal tudingan pemerintah tak mau menerapkan karantina wilayah karena tak mau menanggung biaya hidup rakyat miskin, Luhut langsung membantahnya.
Hal itu dibuktikan dengan pemerintah menggelontorkan Rp 405 triliun untuk membantu rakyat kurang mampu di tengah pembatasan sosial akibat Virus Corona.
"Siapa bilang? Kan kita kasih Rp 405 triliun dana yang dikucurkan itu apa dana sedikit, itu yang ngomong lihat angka-angka dulu dong, kita buka budget defisit kita lebih lima persen, itu kan semua pengambilan keputusan yang berani," kata dia.
Lihat videonya mulai menit ke-9.45:
6 Bansos Jokowi bagi Warga Terdampak Virus Corona:
Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja memberikan arahan terkait bantuan sosial bagi masyarakat terdampak Covid-19.
Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi di Istana Bogor pada Selasa (31/3/2020).
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi menyampaikan enam hal utama terkait bantuan sosial (bansos).
Pada anggaran perlindungan sosial, Jokowi menegaskan bahwa pemerintah akan memperbanyak keluarga penerima manfaat.
"Misalnya, komponen ibu hamil naik dari Rp 2,4 juta menjadi Rp 3 juta per tahun, komponen anak usia dini, Rp 3 juta per tahun, komponen disabilitas Rp 2,4 juta per tahun. Dan kebijakan ini efektif mulai April 2020,” ungkap Jokowi seperti dikutip dari laman setkab.go.id.
Kedua, penerima kartu sembako juga diperbanyak hingga 20 juta jiwa penerima yang mulanya hanya 15,2 juta jiwa.
Selain itu nilainya juga naik menjadi 30 persen.
• Balasan Menohok Najwa Shihab Dituduh Memprovokasi oleh Yasonna Laoly Dibalik Modus Covid-19
• Update Daftar Harga Hp Oppo April 2020, Oppo Reno3, Oppo A5, Oppo A31, OPPO A5s & A1k, Spesifikasi
Mulanya Rp 150 ribu menjadi Rp 200 ribu selama sembilan bulan.
Ketiga, anggaran kartu prakerja menjadi Rp 20 triliun yang mulanya hanya Rp 10 triliun.
Jokowi menjelaskan bahwa pemegang kartu prakerja akan mendapat Rp 650 ribu sampai Rp 1 juta per bulan selama empat bulan.