Token Listrik Gratis
Token Listrik Gratis Via WhatsApp PLN Gangguan, Jadwal Normal Kembali, Gimana di pln.co.id?
Token listrik gratis via WhatsApp PLN gangguan, jadwal normal kembali, gimana di pln.co.id?
TRIBUN-TIMUR.COM - Token listrik gratis via WhatsApp PLN gangguan, jadwal normal kembali, gimana di pln.co.id?
Sejumlah pelanggan PLN mengeluhkan tak bisa mendapatkan token listrik gratis melalui WhatsApp.
PLN menyebut itu kesalahan WhatsApp dan Facebook.
PT PLN (Persero) telah menyediakan mekanisme pembagian token listrik gratis bagi pelanggan prabayar golongan 450 Volt Ampere (VA) dan golongan subisidi 900 VA.
Token gratis dapat didapat pelanggan melalui situs atau WhatsApp resmi PLN.
Kendati demikian, sampai dengan siang hari ini, Jumat (3/4/2020), token gratis masih belum bisa diklaim melalui WhatsApp.
Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, hal tersebut bukan diakibatkan kesalahan dari pihaknya.
Namun, menurutnya kesalahan disebabkan oleh pihak WhatsApp.
Ia menjelaskan, saat ini WhatsApp sedang melakukan perbaikan dan pengembangan server untuk mengantisipasi tingginya traffic terhadap kontak yang telah disediakan PLN.
"Untuk nomor WhatsApp memang hari ini medapatkan laporan sedikit bermasalah, bukan dari pihak PLN-nya, tapi dari pihak WhatsApp yang sedang meng-upgrade server-nya, karena memang traffic-nya akan sangat tinggi," tuturnya dalam video conference, Jumat.
Proses upgrade ini disebut akan memakan waktu beberapa hari.
Dengan demikian, Darmawan Prasojo memproyeksikan klaim token gratis melalui WhatsApp dengan nomor 08122-123-123 baru bisa dilakukan Senin (6/4/2020) mendatang atau pekan depan.
"Insya Allah nanti akan bisa berjalan mulai hari Senin, hari ini masih sedang dalam tahap perbaikan. Bukan dari PLN nya, tetapi dari server pihak WhatsApp dengan Facebook," ujar Darmawan Prasojo.
Untuk sementara waktu, pelanggan yang berhak mendapatkan token gratis dapat melakukan klaim melalui website resmi PLN.
Adapun cara melakukan klaim melalui website adalah sebagai berikut:
1. Buka laman www.pln.co.id kemudian masuk ke menu pelanggan dan langsung menuju ke pilihan stimulus Covid-19.
2. Masukkan ID pelanggan/nomor meter.
Kemudian token gratis akan ditampilkan di Layar.
3. Pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID pelanggan.
Nantinya, apabila nomor WhatsApp PLN sudah dapat beroperasi dengan normal, pelanggan dapat melakukan klaim token gratis dengan cara sebagai berikut:
1. Buka aplikasi WhatsApp
2. Chat WhatsApp ke 08122-123-123 , ikuti petunjuk, salah salah satunya masukkan ID pelanggan.
3. Token gratis akan muncul
4. Pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID pelanggan.
Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ( ESDM ) menyatakan, PT PLN (Persero) akan membagikan token listrik gratis kepada pelanggan prabayar listrik golongan 450 voltampere (VA) dan subsidi 900 VA selama 3 bulan ke depan.
Hal tersebut sesuai dengan salah satu poin yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2020.
Di dalam Perppu itu disebutkan adanya pembebasan biaya listrik 3 bulan untuk 24 juta pelanggan listrik 450 VA dan diskon 50 persen untuk 7 juta pelanggan 900 VA.
Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Hendra Iswahyudi mengatakan, cara klaim token gratis sama dengan pada saat PLN memberikan kompensasi pemadaman listrik massal yang terjadi pada Agustus 2019.
"Untuk yang token sebenarnya PLN sudah ada pengalaman waktu beri kompensasi saat blackout kemarin," katanya dalam konferensi video, Rabu (1/4/2020).
Lebih lanjut, imbuh Hendra, nantinya pemerintah bersama PLN akan menyiapkan aplikasi, sehingga nantinya pelanggan hanya perlu memasukan ID pengguna listrik, kemudian voucher token akan muncul.
"Jadi sudah ada aplikasi konsumen, nanti tinggal masukin ID pelanggan, lalu akan dapat voucher, dan tinggal masukkan saja. Jadi saya rasa sudah cukup valid diimplemetasikan ketika blackout," kata Hendra.
Sementara itu, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana menjelaskan, besaran token gratis yang akan diberikan kepada pelanggan golongan 450 VA akan dihitung berdasarkan penggunaan listrik terbesar selama 3 bulan terakhir.
Rida memastikan, pihaknya bersama dengan PLN sudah memilki data terkait profil penggunaan listrik pelanggan selama beberapa bulan terakhir.
Dengan demikian, PLN akan memberikan token gratis dengan besaran yang ditentukan dengan mengambil data penggunaan listrik terbesar sejak Januari hingga Maret 2020.
"Kami dan PLN, sudah punya profile-nya dari masing-masing pelanggan dan mereka ketahuan beli maksimumnya dalam 3 bulan terakhir itu berapa dan itu lah yang kita berikan secara gratis 3 bulan ke depan angka maksimumnya," tutur Rida.
Kementerian ESDM dan PLN juga akan menggunakan skema penghitungan besaran yang sama untuk pelanggan listrik golongan 900 VA subsidi.
Namun bedanya, setelah nanti ditemukan berapa biaya penggunaan listrik terbesar selama 3 bulan terakhir, akan dipotong sebesar 50 persen.
Hal ini sesuai dengan pernyataan Presiden Joko Widodo, dimana pelanggan listrik golongan 900 VA subsidi mendapatkan potongan sebesar 50 persen.
"Sebagaimana disampaikan presiden akan diberikan diskon 50 persen dari biaya pemakaian dan beban, nah itu akan dikalikan 50 persen, intinya membayar 50 persen lah," ucap Rida.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ' Pengumuman! Klaim Token Listrik Gratis Lewat WhatsApp Baru Bisa Dilakukan 6 April '
Penulis: Rully R. Ramli
Editor: Yoga Sukmana